Tentang bagaimana aku menjalani setiap hari tanpa kekasih hati.
Teduh matamu dan senyuman indahmu mengukir kesan dalam hati rapuh ini.
"aku mencintaimu" hati ini berbisik tak berkutik
Bukankah langit selalu terlihat cerah saat senyuman mu mekar sempurna?
Bak mentari yang selalu bersinar dikala kamu hadir
Kuturunkan ego ku hingga ke titik dimana aku pun tak lagi menghargai diri sendiri
Kumaafkan sikapmu yang kian hari kian menyayat hati
sungguh tajam nona...
aku sudah mengatakan padamu berulang kali
aku percayakan hatiku sekali lagi
kamu adalah alasan dimana aku sembuh sekaligus jatuh
kamu adalah alasan aku bangkit lalu sakit
kamu adalah alasan aku untuk terus menyempurnakan diri
menangis dan tertawa disaat bersamaan
tatapan matamu seolah kamu mencintaiku
tolong kembalikan aku
di waktu kita pertama bertemu
senyuman indah mu kala itu
terus terbayang hingga tiada jemu