Chereads / The Lazy Master / Chapter 2 - Cp 03. Murid Ye Xiao

Chapter 2 - Cp 03. Murid Ye Xiao

"semua murid yang berpartisipasi dalam pemilihan murid baru segera dengarkan,aturan dan tahap tahap dalam ujian.

kata tetua agung Ma Yong

"ujian di bagi menjadi tiga tahap,tahap pertama adalah mengetes usia tulang,usia tulang yang berada di atas usia 20 di nyatakan gagal.

"yang kedua adalah tekad,sebagai seorang kultivator seseorang harus memiliki tekad yang kuat,murid yang lolos ujian pertama harus mendaki ke puncak gunung yang sudah di siapkan khusus oleh sekte.

"Mereka yang sudah lulus ujian kedua memenuhi syarat untuk menjadi murid Sekte Gunung Suci Abadi.

"dan yang ketiga adalah mengetes bakat,dan tingkat kultuvasi,

apakah ada pertanyaan.

saat tetua agung sedang membacakan aturan ujian Chu Xuanhuan sedang memejamkan matanya dan berada di dalam sistem.

"sistem apa yang baru saja kau katakan"

"Ding tuan rumah sistem menemukan bakat yang cocok untuk murid tuan rumah.

"Ding nama Ye Xiao tingkat bakat SSS,memiliki fisik tubuh pedang murni yang muncul setiap ratusan ribu tahun sekali.

Mendengar perkataan sistem Chu Xuanhuan terkejut bakat tingkat SSS walaupun dia tidak tau seperti apa seorang dengan bakat SSS,tapi itu pasti mengerikan.

tiba tiba Chu Xuanhuan terdiam beberapa saat dan berpikir.

"Sistem bukankah dengan bakat seperti itu akan menjadi rebutan untuk seluruh puncak bahkan mungkin kepala sekte akan ikut terlibat,bakat seperti itu tidak mungkin akan bergabung dengan Taman surga.

Kata Chu Xuanhuan sambil tersenyum pahit.

"Ding tuan rumah jangan khawatir bakat Ye Xiao belum bangkit,dan saat ini tingkat kultuvasinya masih berada di tingkat ketiga qi refinning,dan usianya sudah 19 tahun sudah di anggap sampah.

Mendengar perkataan sistem membuat mata Chu Xuanhuan semakin cerah dan tersenyum.

"usia tulang 30 tahun paman apa yang kau lakukan di sini apakah kau tidak membajak.

kata seorang murid yang bertugas untuk mengetes usia tulang pada tahap ujian pertama.

"apa yang membajak seluruh keluarga mu membajak,ini pasti ada kesalahan ini jelas tidak mungkin usia ku baru 18 tahun tidak mungkin berusia 30.

Mendengar perkataan pria tersebut murid murid yang bertugas mengerutkan kening mereka.

Saat itu tiba tiba seorang wanita datang menarik pria tersebut

"erbao apa yang kalau lakukan disini bukankah kau berkata akan membajak sawah.

Mendengar kata kata wanita pria tersebut langsung melarikan diri karena malu.

melihat kejadian tersebut membuat banyak orang tertawa.

Setia pembukaan penerimaan murid baru banyak orang dari Desa di bawah gunung yang mencoba peruntungan mereka untuk menjadi seorang kultivator.

kejadian tadi bukanlah yang pertama kalinya terjadi.

"selanjutnya"kata murid yang bertugas.

Setelah sekian jam ujian tahap pertama pun selesai.

"tahun ini cukup banyak murid yang mendaftar,setidaknya sekitar 500 orang sudah lulus ujian pertama.

kata tetua agung.

"tapi tidak tau berapa banyak yang akan lulus ujian kedua,bagaimana pun mendaki puncak tidaklah mudah itu adalah gunung yang dibuat oleh pendiri pertama sekte,semakin tinggi mendaki semakin kuat tekanan yang di alami.

Kata tetua Huang Changfeng pemimpin puncak penempaan.

mendengar kata kata tetua Huang membuat tetua agung menghela nafas berat.

"Semua murid yang sudah lulus ujian silakan lanjut ke ujian selanjutnya,ujian tahap kedua,setiap orang harus mendaki sampe ke puncak gunung untuk lulus,ujian di mulai sekarang.

"Kata tetua agung

Saat ini para murid baru mulai mendaki banyak murid mulai gagal satu persatu dan menyerah,hampir dari setengahnya mulai gagal.

Setelah beberapa jam beberapa murid sudah mencapai puncak.

Murid pertama yang mencapai puncak adalah seorang wanita yang sangat cantik banyak orang mulai memperhatikan nya termasuk para tetua,bahkan menarik perhatian Chu Xuanhuan.

"bukankah itu putri sulung keluarga Wei,Wei naran dari kita Baihe,ku dengar Wei naran sangat berbakat sepertinya rumor itu benar.

Kata salah seorang murid,tiba tiba banyak orang memperhatikan Naran,selain wajahnya yang seperti peri bakatnya juga cukup mengejutkan.

Setelah Wei naran seorang pemuda dengan dengan wajah yang dingin muncul

Tak lama muncul seorang pemuda dengan badan yang kekar dan berotot muncul di puncak.

tak lama kemudian banyak orang sudah mulai mencapai puncak gunung dan lulus ujian.

Melihat ini tetua agung tersenyum setidaknya tahun ini cukup banyak yang lulus di bandingkan tahun sebelumnya.

tiba tiba seorang murid menunjuk kearah tangga.

"lihat masih ada seseorang yang berjuang

Mendengar kata kata murid tersebut banyak orang memperhatikan.

seorang pemuda dengan wajah yang tegas dengan alis berbentuk seperti pedang,sorot matanya sangat tajam seperti bisa mengeluarkan pedang yang sangat tajam.

Naran memperhatikan pemuda itu dengan takjub tapi melihat keadaan pemuda tersebut membuat naran merasa menyesal,tubuhnya seperti akan tumbang kapan saja dan merasa pemuda tersebut sudah gagal dan tidak dapat mencapai puncak.

Pemuda tersebut adalah Ye Xiao saat ini Ye Xiao mulai melangkah secara perlahan lahan,tiba tiba Ye Xiao mulai berlutut,banyak orang sudah merasa bahwa Ye Xiao akan gagal.

Tidak lama kemudian Ye Xiao mulai bangkit,saat ini Chu Xuanhuan juga memperhatikan Ye Xiao dengan sangat serius.

"sungguh pemudah yang luar biasa,dengan tekad seperti itu,jika bakatnya bangkit seperti apa masa depannya"pikir Chu Xuanhuan dalam hatinya.

Banyak orang memperhatikan Ye Xiao,tidak lama kemudian Ye Xiao mencapai puncak dengan tumbuh yang hampir hancur.

Setelah melihat Ye Xiao tetua agung pun mengumumkan bahwa ujian kedua selesai.

Setelah Ye Xiao mencapai puncak,naran memperhatikan Ye Xiao dengan luar biasa dan takjub.

" sungguh pria yang penuh tekad dan ambisi" pikir naran sambil melihat Ye Xiao.

Setelah itu tetua agung meminta seluruh murid yang lulus untuk ujian selanjutnya,

yaitu mengetes bakat.

"untuk semua murid yang sudah lulus ujian kedua selamat kalian telah memenuhi syarat untuk menjadi murid Gunung Suci Abadi"kata tetua agung.

"ujian selanjutnya adalah mengetes bakat,setiap orang harus meletakan tangan mereka di batu pengukur,lalu memasukan qi nya kedalam batu pengukur.

"batu pengukur akan merespon bakat seseorang melalui warna yang muncul,warna kuning bakat Bumi adalah bakat terendah,warna hijau adalah bakat Human bakat tingkat menengah.

"warna biru adalah bakat Langit merupakan tingkat tinggi.

warna merah adalah bakat Alam bakat yang lebih tinggi dari tingkat langit,kerena bakat tersebut adalah bakat yang di akui oleh alam.

"sedang yang terakhir adalah warna emas,merupakan bakat tertinggi belum pernah di sekte Gunung Suci Abadi bakat tingkat Emas muncul,warna emas merupakan bakat tingkat Heaven.

"bahkan pendiri sekte kita ribuan tahun yang lalu bakatnya saat itu adalah warna merah terang yang merupakan bakat Alam level tertinggi"kata tetua agung.

"sekarang semuanya silakan ambil barisan kalian dan mulai urutan kalian masing masing.

Tetua agung memandang semur murid yang baru saja lulus ujian kedua dengan senyum hangat.

Saat ini orang yang pertama kali maju adalah Wei Naran,meletakan tangan di atas batu pengukur,Wei Naran memasukan qi nya kedalam batu pengukur.

Tiba tiba batu pengukur mengeluarkan warna,banyak orang yang memperhatikan Wei Naran dan penasaran dengan tingkat bakat Naran.

"Langsung di hijau terang dan bahkan belum ada tanda tanda untuk berhenti' kata seorang

Dari hijau terang langsung ke biru terang,dan tidak lama kemudian berhenti di warna merah.

Melihat ini tetua agung langsung terkejut dan berdiri dari kursinya.

tidak bisa menahan senyum yang lebar.

"hahaha warna merah bakat tingkat alam setelah ratusan tahun bakat tingkat alam lain nya muncul selain ketua sekte saat ini.

Naran adalah orang ketiga dari sekte kita yang memiliki bakat Alam.

Melihat ini tetua Xia Yunyun langsung berkata.

"tetua agung Wei Naran kami dari Paviliun Terratai menginginkan nya

Mendengar perkataan tetua Xia membuat tetua lainnya memandang dengan wajah gelap.

"puncak bela diri kami juga menginginkannya bakat seperti itu di harus di latih oleh puncak bela diri" kata tetua Feng Gou

"apakah puncak bela diri akan melatih bakat seperti Wei Naran untuk menumbuhkan otot otot nya dan menggunakan tinju dan kaki nya untuk mengalahkan musuh"kata tetua Gong Shu.

Mendengar perkataan tetua Gong membuat wajah tetua Feng menjadi gelap.

bagaimana pun puncak bela diri lebih mengutamakan kekuatan fisik dan bertarung dengan tangan kosong.

"Wei Naran lebih cocok di latih oleh puncak pedang kita,meski pun namanya puncak pedang kami tidak terfokus pada Dao pedang,tapi lebih ke penggunaan senjata yang paling cocok untuk para murid" kata tetua Gong

Mendengar perkataan tetua Gong membuat tetua Xia tidak senang dan berkata.

"hhmp Pucak pedang akan membuat Wei Naran menyianyiakan bakatnya,dengan penampilan nya berapa banyak murid laki laki dari puncak pedang yang akan jatuh hati padanya.

"itu akan membuat Wei Naran kehilangan fokus dalam kultivasinya,bagaimana pun puncak Terratai hanya menerima murid wanita,Wei Naran lebih cocok untuk puncak Terratai"kata tetua Xia

Mendengar perkataan tetua Xia membuat tetua Gong dan tetua Feng terdiam.

bagaimana pun yang di katakan tetua Xia masuk akal.

Saat ini tetua Huang dan tetua Situ hanya tersenyum pahit,bagaiman mungkin puncak penempaan dan puncak pengobatan bisa melatih bakat Naran,dengan bakatnya dia lebih cocok untuk jadi seorang pejuang di garis depan.

saat ini di alun alun sudah banyak keributan yang di sebabkan oleh Naran.

"Bakat yang mengerikan sungguh luar biasa memiliki bakat seperti itu"kata seorang murid

"mungkin Naran akan membawa sekte kita ketingkat yang lebih tinggi.

saat ini seorang pria dengan wajah dingin menatap Naran dengan wajah yang tidak bisa di jelaskan.

pria tersebut adalah Xu Yunlong seorang jenius dari keluarga Xu

"bakat yang mengerikan"pikir Xu Yunlong

"hahaha bakat yang luar biasa aku Hou Shan ingin mengalahkannya dengan tinjuku.

Kata seorang pemuda dengan tubuh yang kekar dan berotot.