"sayang lihat kelinci itu sangat lucu"ucap seorang wanita kepada kekasihnya.
"Hey lihat gigi kelinci itu sangat kuning hahahhaahhaha"Ucap seorang lelaki.
"….."keribuatan pun terjadi. Banyak yang mengomentari penampilan kelinci itu
Heidolon mendengar semua perbincangan mereka dan Heidolon sangat marah akan hal itu namun dia masih bisa menahannya dengan sangat baik.
"sebagai pengurus server 3 aku menyambut kalian yang terpilih karena secara khusus tower membuka gerbang nya bagi mereka yang terpilih"Ucap kelinci itu dengan sambil tersenyum ramah.
"apa ini promosi video game?"Ucap salah satu NPC
"…"dan keributan mulai terjadi lagi.
Dan tiba-tiba salah satu orang yang berdiri disana kepalanya meledak. Setelah kejadian itu banyak sekali mereka yang teriak histeris.
"inilah kenapa aku tidak ingin mengurus server…"ucap heidolon sembari menggeleng-gelengkan kepalanya.
"tanpa basa-basi lagi sekarang dari kalian akan menjadi yang terpilih dan akan menjalani ujian…"Ucap Heidolon
"…Jadi mari kita mulai saja"Ucap Heidolon.
Tiba-tiba seluruh tubuh Nico diselimuti cahaya yang terang hingga dirinya menghilang dari tempat sana.
Lantai 1
Terlihat padang rumput yang luas berwarna hijau. Satu persatu dari udara yang kosong cahaya keluar dan hilang meninggalkan seseorang disana denga tatapan kebingungan.
"Dimana ini?"
"Apa yang terjadi?"
Suara kegaduhan terdengar karena rasa kebingungan mereka yang tiba-tiba dipindahkan ketempat yang mereka tidak ketahui. Terdapat kurang lebih ada 1000 orang disana berdiri denga gugup dan dari langit muncul kelinci menggunakan setelan jas hitam terbang disana.
"Selamat datang para makhluk bawah". Ucap Heidolon menyambut mereka dengan senyuman.
"Tempat ini adalah tempat dimana mereka yang mencari kekuatan, kekayaan dan kekuasaan.."
"...Tower of Trials"
"Mereka yang berhak menaiki Tower of Trials adalah mereka yang terpilih langsung oleh <system>".Ucap Heidolon menjelaskan.
"Pertama, aku akan mengajari kalian dasarnya terlebih dahulu namun sebelum itu.."Sebelum Heidolon melanjutkan pembicaraannya dia menjentikan jarinya dan tiba-tiba dari arah depan Nico muncul batu kristal yang terukir lambang khusus tiap masing-masing kristal itu.
'Rune of trait' Ucap Nico dalam hati dan langsung mengambil rune itu dengan tangannya.
"Rune of Trait, batu yang akan membangkitkan basis kekuatan kalian.."
"..Setiap orang memiliki basis kekuatan yang berbeda-beda dan gunakan basis kekuatan yang kamu miliki untuk menyelesaikan lantai 1 ini, untuk menggunakan rune itu tinggal ucap 'gunakan' maka rune itu akan otomatis digunakan dan diserap oleh tubuh kalian"Ucap Heidolon mejelaskan.
Setiap orang yang berdiri disana mengambil rune itu dan mengucapkan 'gunakan'.
Layar hologram muncul didepan mereka dan memperlihatkan masing-masing trait yang mereka dapatkan.
Nico juga tidak ketinggalan dan segera menggunakan Rune digenggamannya.
'gunakan' Ucap Nico dalam hati.
Seketika Rune itu berubah bentuk menjadi sepasang cahaya yang berubah-ubah warnanya hingga cahaya tersebut masuk kedalam tubuh Nico.
Dihadapan Nico muncul layar hologram yang sudah biasa Nico lihat dan disitu tertulis keterangan trait yang Nico dapatkan.
<System>
Adapter
Kemampuan untuk beradaptasi dan menyesuaikan diri dari segala situasi.
Type: Trait, Level: C(Growth)
Nico tersenyum melihat Trait yang ia dapatkan masih sama dengan Trait yang ia miliki pada kehidupan sebelumnya.
Adapter kemampuan yang membiarkan mu untuk beradaptasi dari segala sesuatu. Kemampuan yang mengubah pengalaman menjadi kekuatan. Trait ini juga yang membantu perkembangan kekuatan Nico pada kehidupan yang sebelumnya.
"Baik, kurasa kalian semua sudah menggunakan Rune kalian masing-masing..."
"..Sekarang kalian tinggal mengucapkan status untuk melihat status kalian sendiri"ucap Heidolon.
"status"ucap Nico.
Status
Nama : Nico
Level : 1
Ras : Human
Job : Tidak ada
Title : The One and Only
Strength(E), Endurance(E), Dexterity(E+), Intelligence(C), Luck(C), ???(?)
Skill: Adapter(C).
"Woah lihat, status ini seperti didalam video game"
"Kau benar"
"Hahaha aku tidak menyangka statusku kuat-kuat"
Banyak yang senang melihat kekuatan yang ditampilkan pada layar status sedangkan Nico mengerutkan dahinya melihat statusnya sendiri.
"Apa-apaan ini?!"Terkejut Nico. Pada dasarnya semua status Nico tidak ada yang berubah hanya saja title Nico dan satu status yang bertuliskan tanda tanya tidak pernah ada pada kehidupannya yang sebelumnya.
Saat Nico melihat title yang ia miliki Nico teringat pesan terakhir saat ia berada pada lantai terakhir Tower of Trials, yaitu pesan yang tertulis Ending berjudul The One and Only.
Nico menekan bagian title untuk melihat deskripsi yang diberikan oleh system.
<System>
The One and Only
Dasar dari seorang egois. Egois akan kekuatan, Egois akan kekuasaan, egois akan kehancuran. Tidak butuh siapapun dan tidak bergantung pada siapapun.
Effect 1 : Membunuh musuh seorang diri membiarkan mu menyerap kekuatannya
Effect 2 : Melawan musuh seorang diri meningkatkan kekuatanmu
Type: Title
'sial aku tidak menyangka kalau aku mendapatkan salah satu tittle yang sangat berguna'ucap Nico didalam hati sambil menyeringai senang.
Kemudian Nico mengecek yang satunya lagi.
<System>
???
-
Effect : -
Type: Status, Tier(?)
Setelah melihat layar yang baru Nico sangat kaget kalau tidak ada informasi yang diberikan oleh system membuat Nico penasaran dengan apa ini sebenarnya.
"Sepertinya kalian sangat percaya diri dengan kekuatan kalian jadi mari kita mulai saja ujiannya.."
"... Semoga beruntung"Heidolon tersenyum sebelum menghilangkan entah kemana.
Dihadapan Nico muncul layar dari system
<System>
Bertahan hidup dalam 2 jam
Bertahan hiduplah dari serangan monster selama jam. Jika kalian mati maka kalian akan menghilang selamanya.
Type: Quest(Survive), Difficulty: E
Setelah muncul layar itu banyak orang yang mulai merasakan kepanikan dan hanya beberapa saja yang mencoba untuk mencerna misi tersebut.
Tiba-tiba terdengar suara terompet dan terlihat dari kedalaman hutan yang mengelilingi padang rumput tempat dimana mereka berkumpul, terlihat makhluk hijau kecil bersenjata dan bergerombolan keluar dari hutan itu. Mereka adalah Goblin.
"Lihat ituu!!!!"Seseorang berteriak sembari menunjuk kearah gerombolan goblin yang keluar.
"Kyaaaa!!!!"salah satu wanita berteriak ketakutan.
Mereka semua memasang wajah ketakutan karena mereka tidak memiliki keberanian untuk melawan goblin.
Nico yang melihat ini otomatis menutup layar system dihadapannya dan berjalan kedepan.
"Hey lihat bocah itu"salah seorang pria menunjuk Nico yang berjalan menuju gerombolan goblin itu.
"Apa dia gila?"
"Hey bocah jangan bertindak gilaa!!"
'sialan mereka berisik sekali'Nico mengutuk mereka yang berusaha menahan dirinya.
Melihat Nico yang berjalan mendekati para kerumuman goblin, salah satu goblin memegang pisau berlari kearah Nico dan menyerang kearah Nico dengan menebaskan belati ditangan hijaunya.
Nico menyadari hal ini dan memiringkan badannya sehingga goblin tersebut melaju melewati Nico dan belatinya tidak mengenai tubuh Nico sedikitpun.
Lalu sebuah pukulan keras diluncurkan Nico kearah wajah goblin didepannya dengan sangat kuat dan cepat hingga goblin tersebut tidak berkutik dan menerima pukulan Nico mentah-mentah. Darah segar keluar dari hidung goblin itu dan mata goblin tersebut memutih, tangan yang memegang senjata tersebut terlepas dari genggamannya. Dengan cepat Nico mengambil belati yang terlepas dari genggaman goblin itu dan menebas kepala goblin yang menyerangnya.
Goblin tersebut tewas dengan kepala yang sudah terpisah dengan tubuhnya. Nico kemudian membungkukkan badannya dan memegang tubuh dari goblin itu.
"Drain!"Ucap Nico untuk menyerap kekuatan dari goblin itu. Energi berwarna gelap dan keruh menyelimuti tubuh goblin itu dan perlahan masuk kedalam tubuhnya.
<System>
Kamu mendapatkan Corruption Essence
"Tidak buruk juga"ucap Nico. Nico memandang kedepan dan melihat gerombolan goblin didepan yang terpaku.
"Kalian tidak ingin maju?"Ucap Nico dengan nada provokasi.
"KIEEEKKKK"Teriak salah satu goblin dan dalam sekejap seluruh goblin itu menyerang.
Nico kemudian maju dengan memegang belati ditangan kanannya Nico berlari kedepan dan bertarung melawan goblin seorang diri.
Melihat Nico bertarung melawan goblin seorang diri, mereka yang berdiri dibelakang Nico terpana dan salah dari seorang mereka merasakan darah mereka mendidih. Mereka pun ikut bertarung disisi Nico.
Kemudian Nico melihat kalau sudah banyak yang ikut bertarung melihat hal ini Nico tentu saja tidak senang karena jika ada seseorang yang bertarung disisinya maka effect dari title yang ia miliki tidak akan aktif.
'dasar penganggu'ucap Nico kesal didalam hati. Nico kemudian pergi masuk kedalam hutan untuk mencari goblin lain lebih banyak.
Dan puluhan menit berlalu.
Nico berhasil membunuh ratusan goblin dan menyerap Corruption Essense berkat tittlenya dan kini Nico mendapatkan satu tittle tambahan yaitu 'Goblin Slayer'
<System>
Goblin Slayer
Makhluk hijau berada dibawah kakiku
Effect 1 :Bonus damage 80% kepada ras Goblin (100/100)
Effect 2 : Bonus damage 100% kepada ras Goblin (570/1000)(Terkunci)
Effect 3 : Bonus damage 120% kepada ras Goblin (570/10000)(Terkunci)
Type: Title
Namun disisi lain ada satu hal yang membuat Nico sangat bingung sekaligus kesal adalah selama dia sudah membunuh ratusan goblin levelnya tidak naik sama sekali
Status
Nama : Nico
Level : 1
Job : Tidak ada
Title : The One and Only
Strength(E), Endurance(E), Dexterity(E+), Intelligence(C), Luck(C), Corruption Essense(E+), ???(?)
Skill: Adapter(C).
Tidak ada yang berubah pada statusnya dan hanya status Corruption Essense yang awalnya E berubah menjadi E+. Dan selama ini Nico bertarung mengandalkan teknik penyerapan yang dibawakan oleh tittle The One and Only karena setiap Nico melakukan penyerapan, luka ditubuh Nico ikut pulih sehingga selama Nico bertarung seorang diri maka Nico sudah menjadi yang tidak terkalahkan.
Nico berjalan dan membunuh setiap goblin yang ia temui sesampainya Nico tiba disebuah desa goblin yang sangat besar.
"Akhirnya sampai juga"Ucap Nico lega karena questnya tersisa 1 jam lagi dan sudah tidak ada waktu lagi bagi Nico untuk menunggu lama. Nico langsung mendobrak gerbang desa goblin itu dan terlihat total lebih dari 1000 goblin disana memancarkan aura membunuh yang sangat kuat. Melihat hal itu Nico tersenyum lebar dan tiba-tiba Nico berlari kearah goblin-goblin itu dan menebas setiap kepala mereka.
Setiap Nico terluka Nico hanya perlu mendekati salah satu mayat yang tergeletak dan menyerapnya dengan mengandalkan tittle yang ia miliki.
dan akhirnya tittle Goblin Slayer milik Nico sudah ditingkatkan dan membuka effect ke2 sehingga mempercepat pembantaian itu, dan hingga akhirnya salah satu goblin bertubuh gempal dan besar loncat dan mendarat didepan Nico, tanah pijakan goblin besar itu membentuk cekungan besar.
"Akhirnya kita bertemu, Commander Goblin"
Commander Goblin memegang pedang dua tangan yang memancarkan rasa haus darah. Dengan kecepatan kilat Commander Goblin melesat dan melayangkan tebasan kearah Nico, dengan segala reflek yang ia keluarkan Nico lupa bahwa tubuhnya bukan tubuhnya yang dulu dan memilih untuk menahan serangan Commander Goblin dengan tangan kanannya. Alhasil tangannya terputus dan tebasan Commander Goblin itu menebas dada Nico meninggalkan luka tebasan yang tidak terlalu besar.
Nico merasakan sakit yang luar biasa namun beruntungnya disebelah Nico melihat mayat yang tergeletak dan menyerapnya. Seketika tangan Nico yang putus kembali normal dan seluruh luka Nico disembuhkan semua. Nico sudah merencanakan hal ini dan memilih tidak menyerap goblin yang sudah ia bunuh di desa goblin. Commander Goblin itu kaget melihat tangan Nico yang kembali sembuh.
"Jadi, sudah saatnya aku serius"ucap Nico.
"Adapter"ucap Nico.
Commander Goblin seakan-akan tidak ingin memberikan Nico kesempatan untuk melakukan sesuatu ia loncat dari tempatnya dan melayangkan tebasan dengan kedua tangannya.
Sepersekian detik sebelum tebasan Commander Goblin sampai ditubuhnya Nico menghindar dan dengan belati ditangannya Nico menebas perut besar dari Commander Goblin hingga darah segar keluar. Melihat dirinya terkena serangan dari Nico Commander Goblin melayangkan serangan lagi kearah Nico dan lagi sebelum sepersekian detik serangannya mengenai Nico, Nico berhasil menghindar dan kali ini mata kaki dari Commander Goblin berhasil diserang oleh Nico alhasil Commander Goblin merasakan kesakitan dan Commander Goblin saat ini sudah tidak bisa berjalan dengan benar.
"KIEEKKKK!!!"Suara teriak Commander Goblin memerintahkan anak buahnya untuk mengulur waktu.
Nico yang mendengar ini hanya tersenyum dan membabi buta seluruh pasukan goblin hanya dalam beberapa detik saja.
Semua ini karena trait Nico miliki yaitu Adapter, kemampuan yang dapat merubah pengalaman menjadi kekuatan. Dengan pengalaman Nico yang sudah bertarung ribuan kali melawan commander goblin dikehidupan sebelumnya sehingga Nico sudah memahami pola serangannya sehingga ketika Nico mengaktifkan Adapter, Nico melihat probabilitas tertinggi dimana Commander Goblin akan menyerang.
Ketika seluruh bawahan Commander Goblin sudah terbunuh menyisakan Commander Goblin yang tidak bisa berjalan memasang wajah ketakutan. Nico kemudian melempar belati yang sudah ia gunakan kearah kepala Commander Goblin dan belati itu menusuk kepala Commander Goblin.
<System>
Selamat kamu telah membunuh Commander Goblin pertama kali
Hadiah : Necklace of Ancestors Goblin
<System>
Desa goblin telah hancur merenovasi desa goblin dalam 3 jam
Muncul layar-layar yang tidak penting dihadapan Nico dan Nico hanya melirik hadiah dari membunuh Commander Goblin yaitu Necklace of Ancestors Goblin.
<System>
Necklace of Ancestors Goblin
Kalung yang berisi jiwa-jiwa para leluhur goblin.
Effect 1 : Memanggil goblin max 10
Effect 2 : Memanggil goblin max 20(Terkunci)
Effect 3 : Memanggil goblin max 30(Terkunci)
Type : Item, Cooldown : 1 jam, Tier : C
"Kalung ini tidak terlalu buruk"Ucap Nico yang kemudian mengenakannya dan mensetting item itu agar berwujud transparan namun tidak mengubah status effectnya.
Tiba-tiba seluruh tubuh Nico diselimuti oleh cahaya, Nico berpindah tempat ke tempat awal Nico berkumpul dan disana Nico melihat banyak sekali darah yang tercecer. Setengah dari orang yang terpilih sudah mati akibat pertarungan yang terjadi.
Aku melihat wajah-wajah yang tidak asing berhasil bertahan salah satunya Hana. Saat aku melihat Hana tanpa disengaja Hana juga ikut menatap ku namun Hana langsung membuang mukanya.
Tiba-tiba Heidolon muncul dari udara yang kosang.
"Selamat bagi mereka yang berhasil lolos sekarang kalian sudah resmi menjadi seorang Player"
*Prokprokprok
Heidolon bertepuk tangan namun tidak ada yang mengikutinya.
"Apa kalian tidak senang?"Heidolon memiringkan kepalanya karena bingung.
Seorang pria mengangkat tangannya dan bertanya dengan tangan yang gemetar.
"Lalu bagaimana mereka yang sudah terbunuh?" Tanya pria itu dengan gemetar.
"Tentu saja mereka sudah mati dasar bodoh"Ucap Heidolon dengan tersenyum namun tidak dengan mereka yang bertahan hidup ada yang dari mereka menangis sedih dan merasakan kesedihan yang mendalam.
"Tapi diantara dari kalian ada yang berhasil menarik perhatian, kami tapi sebelum itu aku akan menampilkan papan peringkat ujian saat ini"
<System>
Leaderboard
Server 3
Nico 1502 poin
Wilson 70 poin
Hana 69 poin
Seluruh Server
Nico 1502 poin
Fran 596 poin
Erwin 380 poin
Layar baru muncul dan mereka kaget bahwa seseorang bernama Nico berhasil memiliki poin sebesar 1502. Tidak ada yang mengetahui siapa orang yang bernama Nico itu, karena belum ada skill yang mampu melihat status milik seseorang.
"Nico?"
"Siapa Nico?"
"Bagaimana dia bisa memiliki 1502 poin"
"Perbedaan peringkat 1 dan 2 sangat jauh"
"…"Kegaduhan terjadi
"Kalian pasti penasaran dengan siapa itu Nico tapi sayang sekali player ini tidak mau menunjukan dirinya jadi kalian hanya bisa menebak-nebak saja"Ucap heidolon sambil melirik kepada Nico yang sedang menatap tajam dirinya.
"Jadi untuk sekarang kalian akan kukirimkan kembali dan besok aku akan memanggil kalian kesini lagi untuk memberikan penjelasan lebih lanjut…"Ucap Heidolon memeberitahukan.
Tubuh mereka disinari cahaya sebelum akhirnya menghilang sepenuhnya dari sana menyisakan Nico yang masih berdiri.
Heidolon kemudian turun dan berjalan ditanah menghampiri Nico yang berdiri angkuh.
"aku tidak pernah menyangka kalu ada manusia yang mampu menembus poin lebih dari 1000 dan menjadi orang yang berhasil mengalahkan commander goblin seorang diri"Ucap heidolon memuji Nico.
"Heidolon aku tidak perduli dengan sanjunganmu jadi cepat berikan hadiah ku"Ucap Nico sembali menengadahkan telapak tangannya meminta hadiah yang seharusnya menjadi miliknya.
"hoo, kau bahkan tahu mengenai hadiah yang akan kuberikan"Heidolon kaget mendengar kalau Nico sudah tahu alasannya tidak dikembalikan adalah karena Nico menduduki peringkat 1 server dan seluruh server.
Dari udara yang kosong Heidolon mengambil suatu benda yang tiba-tiba muncul disana 1 kotak berwarna hijau. "Karena kamu menduduki peringkat 1 server dan seluruh server maka kamu akan diberi 2 hadiah sebagai apresiasi kami"
"Hadiah pertama adalah memilih senjata growth dengan grade c dan hadiah peringkat pertama 1 server adalah kamu diberi 1 kesempatan untuk membeli apapun barang yang ada pada dimensional market"Ucap Heidolon sembari menyerahkan kotak ditangannya kepada Nico dan Nico mengambilnya dengan senang hati.
"Karena dimensional market belum dibuka untuk saat ini biar aku tunjukan item apa saja yang ada.."Ucap Heidolon menjelaskan kalau dimensional market hanya dibuka bagi mereka yang sudah melewati lantai-lantai tertentu pada tower of trials.
"kau tidak perlu menyebutkannya…"Ucap Nico.
"..aku akan memilih beta vision"Ucap Nico.
"!!!!"Heidolon sangat kaget mendengar Nico mengucapkan 'Beta Vision'
"Bagaimana kamu tahu skill itu?!"tanya Heidolon dengan keras.
"Bukan wewenang mu untuk mengetahui hal ini"Ucap Nico acuh tak acuh. Heidolong merasa kesal dengan sikap Nico namun perkataan Nico tidak sepenuhnya salah sehingga mau tidak mau Heidolon menerima perkataan Nico.
<System>
Beta Vision
Mata dari seorang yang ingin tahu akan segalanya
Effect : Melihat informasi
Type : Skill, Grade : A
Muncul layar didepan Nico yang bertuliskan Beta Vision yang menandakan bahwa skill Beta Vision yang diminta oleh Nico sudah ia dapatkan.
"karena aku sudah memberikan hadiahnya kepadamu sudah saatnya aku mengirim kau kembali"Ucap Heidolon. Tubuh Nico dipenuhi oleh cahaya hingga tubuh Nico menghilang.