Chapter 9 - chapter 9

Situasi pelabuhan matahari penuh duka, raja memerintahkan seluruh kerajaan memasang bendera hitam dan memakai pakaian hitam dalam sebulan. 

Peraturan ini tentunya hanya berlaku bagi rakyat jelata dan bangsawan lemah atau bangsawan yang berada di pihak kerajaan. 

Di sebuah cafe, Ivan menatap pejalan kaki yang kebanyakan memakai pakaian hitam, "aduh gara gara kamu semuanya jadi pakai pakaian berduka" 

Zunwei yang memakai armor paladin menyesap tehnya, dia menutup telinga terhadap keluhan Ivan. 

Dia menatap pria di depannya yang biasanya memakai pakaian hitam malah memakai pakaian berwarna warni dan cerah. 

"Kamu tampaknya tidak berduka, untuk apa kamu mengeluh", Zunwei mengejek Ivan. 

"Hei itu karena aku tidak terlihat misterius lagi!", Mendengar alasan pria ini, zunwei mengedutkan mulutnya. 

"Yah....tidak kusangka pangeran babi itu mendapatkan perhatian seperti itu, tapi apa hubungannya denganku", zunwei memakan kue daging, ivan tersenyum misterius sebelum memberitahu zunwei fakta tertentu tentang kerajaan robert. 

"Hm raja mengirim pasukannya ke sini loh kemungkinan mau menangkapmu!", Kata Ivan jijik terhadap manusia yang tak berakal. 

"Bahkan tanpa sihir aku bisa membunuh mereka semua, kenapa raja kerajaan ini tidak begitu mengerti kengerian sihir", zunwei mendesah, dia sendiri mengetahui dengan pasti betapa kuatnya dirinya, sihir sihir yang telah dia kuasai dari meditasi pohon dunia, dan meditasi lima elemen memiliki kengerian yang membuat manusia ketakutan. 

"Itu karena dulunya si pangeran babi pernah menyewa seorang pembunuh bayaran setingkat paladin untuk membunuh seorang neophyte, jadi raja dan bangsawan lain berpikir kalau penyihir itu mudah dibunuh seperti neophyte amatir tersebut", Ivan tertawa ketika mendengar ini. 

"Ngomong ngomong, kamu menangkap pembunuh yang sama, apa yang akan kamu lakukan?"

Zunwei menatap Ivan sesaat dan mengatakan apa yang dia perbuat ke pembunuh setingkat paladin itu. 

"Aku menggunakan tubuhnya untuk menumbuhkan bibit tanaman yang kamu beri"

Ivan menatap lebar zunwei dengan terkejut dan mengangguk setuju. 

"Bagus, kamu memanfaatkan paladin itu dengan baik, tubuh mereka sangat bernutrisi bagi bunga Roderick" 

Zunwei tersenyum, dia masih ingat wajah keputusasaan pembunuh setingkat paladin yang tubuhnya dipenuhi oleh tanaman berbunga yang terus tumbuh dan mengambil darah, daging, dan energinya.

Di pertemuan sebelumnya Ivan memberitahu ke semua penyihir bahwa emas dan perak tidak begitu berguna lagi karena mata uang para penyihir adalah kredit sihir yang ditopang oleh koin sihir. 

Walau sebenarnya emas dapat ditukarkan dengan kredit sihir tapi perbandingannya cukup besar. 

Hal ini menimbulkan kepanikan, banyak neophyte dan acolyte yang dengan arahan Ivan mencari item item magis yang nanti dapat dijual di lautan hitam atau republik arsen. 

Zunwei sudah memiliki banyak item magis salah satunya bunga mawar berdarah yang berasal dari mantra kutukan, mawar ini menyerap kesengsaraan, ketakutan, keputusasaan, kekuatan hidup, dan tubuh energi korbannya. Bunga mawar ini berasal dari benih mawar biasa dan hanya tumbuh dengan cara tertentu, salah satunya metode kutukan yang zunwei lakukan ke pangeran babi itu. 

Bunga mawar ini item yang banyak dicari oleh neophyte hingga zolanthor wanita karena dapat memberikan kecantikan dan awet muda, salah satu bahan penting dalam item yang berhubungan cinta, nafsu, dan gairah. 

Lalu adapula ratusan bunga Roderick, yang memberikan vitalitas dan kekuatan kepada yang memakannya, tapi hanya tumbuh dengan mengonsumsi darah, daging, energi, dan kekuatan hidup manusia. Semakin kuat manusianya semakin kuat pula efek bunga Roderick. 

Benih bunga ini dia dapatkan dari Ivan dengan harga 5000 koin emas perkantong bijinya. 

Dari sini saja zunwei memiliki banyak item magis yang menurutnya bisa membuatnya menancapkan fondasi di dunia sihir. 

"Kalau begitu aku tidak akan sungkan menggunakan hadiah yang dikirim raja untuk menumbuhkan beberapa bunga roderick lagi", zunwei tersenyum bahagia dan bangkit dari kursinya. 

"Ya tapi sayangnya kerajaan robert tidak pernah memiliki ksatria paladin selama 300 tahun ini, jadi bunga rodericknya tidak seberkualitas yang sedang kamu tanam sekarang", Ivan tersenyum, kehancuran kerajaan Robert seakan akan tidak mempengaruhinya. 

Zunwei melambaikan tangannya dan pergi meninggalkan Ivan dengan burung gagak di pundak. 

Dia melihat matahari yang cerah seakan akan meledek suasana suram di pelabuhan ini. 

Di sana dia melihat seorang pria muda berambut pirang bermata coklat dengan wajah cantik dan bertubuh langsing, umurnya tampak 15 tahun. 

Pria muda ini membawa kotak di tangannya, begitu dia melihat zunwei matanya berbinar. 

"Tuan Andre, ini untukmu", pria muda ini bernama Charlton, dia seorang neophyte. 

Zunwei tersenyum dan membuka kotak kayu itu dimana di dalamnya terdapat beberapa benih tanaman magis, entah bagaimana anak laki laki di depannya mendapatkannya. Juga ada beberapa buku meditasi dan mantra mantra sihir.

"Yah kamu mau memanen tentara raja dengan bunga roderick kan? Baiklah aku memberimu izin untuk memanen tentara yang datang di sisi timur kota, mereka sedang berkemah di gunung itu", tunjuk zunwei ke sebuah gunung di timur. 

"Seharusnya dengan jumlah mereka kamu dan kakak kakakmu dapat aman memanennya", Charlton menatap zunwei dengan penuh terimakasih. 

"Terimakasih tuan Andre, aku akan bilang ke kakak. Sampai jumpa", Charlton membungkuk terimakasih dan pergi dengan cepat. 

Zunwei melihat kepergian pria muda itu, mau tak mau memikirkan nasib malang manusia biasa di dunia ini, seorang neophyte memiliki kualitas fisik yang sama dengan ksatria agung, dan ksatria agung adalah bakat atau tulang punggung di negara ini. 

Ada 7 ksatria agung yang melayani raja, sayangnya mereka semua mungkin harus mati hari ini. 

Zunwei memasukkan hadiah yang diberikan Charlton kepadanya, dia menatap jauh ke pegunungan di depan. 

Dalam sekejap dia menghilang dan telah terbang sejauh bermil mil. 

Beberapa menit kemudian dia melihat pasukan tentara berbaris di bawahnya. 

John menatap kematian, dia tahu bahwa dirinya akan mati, raja bodoh itu memobilisasi seluruh pasukan kerajaan untuk membunuh seorang penyihir. 

Dulunya ada seorang penyihir dari rakyat jelata yang membantu orang orang dan menghukum bangsawan jahat, penyihir itu cantik sayangnya pangeran babi yang melihatnya malah jatuh hati dan ingin mengurungnya dan menjadikannya budak. 

Penyihir itu melawan dan menghukum pangeran babi di depan rakyatnya, pangeran babi yang dipermalukan mengkonsumsi uang negara untuk menyewa pembunuh paladin, esoknya tubuh penyihir itu digantung telanjang di depan alun alun. 

Semua orang menganggap paladin bisa membunuh seorang penyihir tapi john tahu bahwa penyihir yang dia lawan bahkan dapat menghadapi pembunuh paladin yang membunuh penyihir di ibukota sepuluh tahun lalu. 

Raja tampaknya telah lupa fakta bahwa yang mereka lawan adalah penyihir dengan metode misterius! 

John menyesal, dia melihat teman temannya yang bodoh berpikir bisa membunuh penyihir itu. 

Tiba tiba sebuah bola cahaya kecil seperti kelereng berjatuhan, john melihat bola cahaya kecil ini masuk ke tubuhnya. 

Banyak orang berhenti dan melihat banyaknya bola cahaya yang indah. 

Tiba tiba john merasakan ada yang tumbuh di dalam dirinya, sesuatu merangkak dab bergerak, dia melihat perutnya bergerak dan rasa sakit membuatnya goyah. 

"Arghhhhhh" 

Dia terjatuh, rasa sakitnya seakan akan dirinya ditusuk tusuk oleh ribuan jarum dan setelah itu tubuhnya dikoyak koyak oleh ribuan jarum yang ada di dalam tubuhnya. 

Banyak tentara jatuh bahkan kapten mereka seorang ksatria agung juga berlutut menahan kesakitan. 

Dia melihat lewat matanya sebuah tunas muncul melalui pori porinya, dan terus bertumbuh hingga menyedot kering jiwanya. 

Saat tanaman itu berkuncup dan perlahan mekar, pandangannya mulai kabur dan dia merasa seperti terlepas dari tubuhnya. 

Zunwei melihat ribuan pasukan di bawahnya yang jatuh dalam keputusasaan, beberapa dari mereka yang kuat merobek dan menggaruk kulitnya atau mencabut tanaman yang tumbuh di diri mereka. 

Tapi sayang saat mereka berusaha menariknya malah menambahkan rasa sakit, dan tanaman itu tidak tercabut karena telah berakar sangat dalam.

Dia melihat selama berjam jam tanaman itu yang perlahan tumbuh dan mekar. 

"3 jam untuk manusia biasa...tampaknya setingkat ksatria sekitar 10 jam atau lebih.... untuk ksatria agung mungkin bisa berhari hari...yah aku akan memanen yang bisa dipanen lebih dulu"