Selain mengejar, pengejar juga harus mempertimbangkan kemungkinan terkena penyergapan dan kontra-serangan.
Di balik gumuk pasir tersebut adalah titik penyergapan yang baik.
Jika Yu Tian mendirikan senjata mesin di balik gumuk pasir dan menunggu lawan muncul sebelum tiba-tiba membuka tembakan, dia pasti akan mendapatkan hasil yang bagus.
Situasi seperti ini mirip ketika dia meledakkan dua kendaraan militer di desa bajak laut.
Penyergapan secara diam-diam seperti ini sangat sulit untuk dijaga, kecuali seseorang keluar dari mobil dan berjalan perlahan, hati-hati menjelajahi jalan.
Ini tentu akan memakan banyak waktu.
Memikirkan hal ini, Yu Tian tiba-tiba merasa gembira di dalam hatinya. Kenapa dia tidak sekalian saja menyerang mereka?
Ini juga akan mencegah mereka menunggu terlalu lama.
Sebelumnya, karena medan yang selalu cenderung datar, Yu Tian tidak bisa menemukan kesempatan untuk menyergap dan menghentikan musuh.
