Tak lama kemudian, sekelompok besar pembela, bersenjata berat dan perisai, menyerbu ke wilayah yang terjajah.
Bagaimanapun juga, Roderick dan yang lainnya hanyalah beberapa idiot dari geng. Ketika mereka melihat para pembela yang terlatih dengan baik, mereka mulai mundur hanya setelah beberapa kali diserang.
Ketika Yu Tian melihat ini, dia merasa itu sangat konyol.
Sangat sulit baginya untuk menjalani adegan perang skala besar, tetapi dia tidak menyangka akan berada di pihak sekelompok orang idiot.
Ketika Roderick hendak mundur, Yu Tian maju dan menamparnya dengan keras. Dia memukuli Roderick di tempat itu.
Yu Tian berkata dengan dingin, "Lihat dirimu. Kamu belum melakukan apa-apa dan kamu ingin mundur. Dengan ketakutanmu yang kecil itu, bagaimana kamu bisa bertarung dengan Roderick?
Apakah senjata yang saya berikan semua mainan? Terutama pembom darat itu. Angkat dan lawan mereka!"
Setelah tenang, Rodrik merasa apa yang dikatakan Yu Tian masuk akal.
