Ternyata teka-teki yang dia coba pecahkan bukanlah teka-teki sama sekali, melainkan metode perhitungan koordinat.
Dia dan Kellogg sama-sama memasukkan perhitungan yang salah sejak awal. Seharusnya itu hanya penjumlahan satu ditambah satu, namun ternyata seperti matematika canggih. Akan menjadi keajaiban jika mereka bisa menyelesaikannya.
Dan mesin di depan mereka adalah perangkat teleportasi ruang angkasa yang sebenarnya. Mesin itu dapat melakukan teleportasi ruang dengan tiga generasi instrumen.
Mesin ini harus diambil olehnya.
Bukan hanya mesin ini, tapi semua mesin dan peralatan harus dibawa pulang dan dipelajari secara perlahan ketika mereka kembali.
Pada saat ini, terjadi keramaian di pintu masuk kuil.
Seseorang masuk dan melapor, "Doriha, kakakmu ada di sini!"
Semua orang menoleh. Anirusa, yang bibirnya kering dan wajahnya penuh debu, baru melangkah beberapa langkah sebelum dia pingsan di tanah.