Setelah membunuh pria bertopeng, Yu Tian mengambil sepotong kue, memakannya sambil berjalan menuju jendela, dan menengadah ke langit.
Tepat saja, ada pesawat mata-mata mengambang di atas kepalanya.
Yu Tian tersenyum dengan tenang.
Jika tidak ada drone, bagaimana orang-orang yang tidak berguna bisa tahu di mana dia berada?
Karena mereka suka memandangi dirinya, setidaknya dia harus memberi mereka pose atau sesuatu semacam itu.
Setelah berpikir sejenak, Yu Tian langsung menunjukkan jari tengahnya ke arah drone itu.
Di saat yang bersamaan, pada kapal pesiar mewah yang super besar di dekat area laut Pelabuhan Dan.
Ribuan orang kaya dari seluruh dunia menonton pembantaian ini.
Hansen, yang melihat layar besar dan diberi jari tengah, tersenyum dingin tanpa rasa marah sedikitpun.
Di saat ini, Lambert datang di depan layar besar dan berkata dengan nada humoris, "Wanita dan pria, pertandingan pemanasan sebelumnya sudah cukup. Selanjutnya, saat untuk pertunjukkan utama dimulai,
