Pria Kulit Putih tersebut tidak mengetahui identitas Yu Tian, tapi dia merasa bahwa seseorang dengan nama kode Raja Naga pasti orang yang sangat kuat, bahkan lebih kuat daripada bosnya.
Lebih lagi, bosnya telah mengingatkannya bahwa Raja Naga adalah orang besar, bahkan lebih besar dari pemimpin kelompok capung merah mereka, sangat besar sehingga di luar imajinasi para preman.
Pria kulit putih itu sangat respek kepada Yu Tian seolah-olah dia telah bertemu ayahnya sendiri.
Perumpamaan ini tidak tepat karena Orang Barat tidak sangat menghormati ayah mereka sendiri.
Seharusnya dikatakan bahwa dia memperlakukan Yu Tian seolah-olah dia bertemu dengan raja.
Meskipun Orang Barat berbicara tentang kebebasan dan demokrasi, mereka tidak bisa mengubah kebiasaan lama mereka untuk diperbudak oleh orang lain.
