No. 76 tidak meninggalkan alamatnya. Dia hanya berkomunikasi dengan No. 55 melalui aplikasi chat.
Sebelum Yu Tian tiba di kota senja, dia pertama-tama menghubungi No. 55 dan meminta No. 55 untuk memberitahukan No. 76. Kemudian, dia menunggu No. 76 menghubunginya.
Bisa dibayangkan bahwa situasi saat ini No. 76 tidak aman.
Selain Yu Tian, dia tidak akan mengungkapkan lokasinya kepada siapa pun, dan juga tidak akan menyampaikan informasi itu melalui orang lain.
Bahkan kepada Yu Tian, dia tidak meninggalkan informasi kontaknya. Sebagai gantinya, dia meminta Yu Tian untuk menunggu secara pasif sampai dia menghubungi Yu Tian.
Setelah Yu Tian memasuki kota senja, panggilan dari No. 76 datang tepat waktu.
Di ujung sana terdengar suara yang sangat serak. "Halo, apakah ini nomor 1?"
"Itu saya."
"Saya akan menunggu Anda di Alice's Cafe di Jalan Yolanda."
"Oke."
Ujung sambungan dengan cepat menutup telepon, seolah-olah takut dilacak.