Ketika Lukas melihat tindakan Florence, wajahnya penuh kejutan!
Meskipun ia sudah menyadari bahwa Florence telah berubah banyak dibanding sebelumnya, tindakan yang dia lakukan saat ini masih jauh melebihi ekspektasi Lukas, sehingga ia merasa terkejut.
"Minggir!" Damien terkejut oleh Florence yang memeluk betisnya. Dia terbakar amarah dan mengangkat kaki lainnya untuk menginjak kepala Florence.
Seorang ahli menakutkan seperti Damien dengan mudahnya bisa menghancurkan batu dengan kakinya, terlebih lagi seorang wanita lemah seperti Florence yang tidak mengerti seni bela diri.
Florence merasakan aura ganas menguasai dirinya dari atas, dan ketakutan instingtif membuatnya menutup mata.
Namun, dia tidak berpaling atau mundur sembari tetap memeluk betis Damien.
Satu-satunya yang ingin dia lakukan saat ini adalah memegang erat kaki Damien dan menghalanginya untuk memberi Lukas waktu melarikan diri!
Lukas adalah suami anak perempuannya. Dia pasti tidak boleh mati di sini!