Park Chan-young percaya bahwa Jordan hanya mencoba untuk memancingnya.
Sebagai jawaban, Jordan hanya berkata dengan serius, "Jancok. Kamu kira aku punya selera yang sama denganmu? Kamu pikir aku suka wanita tua? Bahkan kalau begitu, lihat berapa tua Bibi Ketiga kamu. Dia seorang yang sakit. Tidak peduli sebeken apapun aku, apakah aku ingin memanfaatkannya? Metode pengobatan saya memerlukan saya untuk menekan tangan saya di punggungnya. Tidak boleh ada pakaian di antaranya!"
Park Chan-young berpikir sejenak. Bibi Ketiganya memang tidak dianggap sebagai seorang yang cantik. Terlebih lagi, dia sudah berusia 61 tahun. Dan karena penyakitnya, dia tampak lebih tua.
Bibi Ketiga-nya kurus seperti korek api dan tampak tidak bersemangat. Bahkan jika Jordan adalah orang yang tidak normal, tidak mungkin dia tertarik pada orang sakit seperti itu.
Dengan pemikiran itu, Park Chan-young akhirnya setuju. "Baiklah, aku akan mempercayaimu kali ini!"
