~DI DUNIA JALVIR, DAERAH DESA, PAGI HARI, PUKUL 09:12~
Seorang Ksatria mencoba membangunkan beberapa penduduk desa Jalvir yang masih tidak sadarkan diri. Ia mencoba kekuatan penyembuhannya supaya warga desa yang pingsan kembali sadar.
Beberapa menit kemudian, akhirnya beberapa penduduk desa sadar dan bangun dari pingsannya.
Penduduk :"uhm..terimakasih..aku tau, kamu adalah bagian dari anggota organisasi PANSIRUA...sekali lagi terimakasih.." (penduduk perempuan tersenyum, melihat Ksatria berarmor putih yang menolong mereka)
Ksatria baik hati :"Sama-sama..sudah tugasku sebagai anggota organisasi PANSIRUA untuk menolong dan melindungi penduduk desa Jalvir..apa yang membuat bapak/ibu pingsan seperti ini..ada kejadian apa barusan?" (merasa bingung dan mencoba mencari tau)
Penduduk :"tadi, ada kepulan asap hitam, udaranya juga tadi sangat panas, dan kami kesulitan bernafas sampai akhirnya kami tidak sadarkan diri.." (kata penduduk laki-laki)
Ksatria baik hati itu kaget, dan kebingungan mendengar "asap hitam" yang dikatakan penduduk.
Ksatria baik hati :"(hm, aku harus mencari tau, apa sebenarnya asap hitam ini, dan siapa yang mengirimnya..aku yakin ini adalah kekuatan jahat!)" kata Ksatria baik hati itu dengan suara batinnya.
~DI DUNIA JALVIR, ISTANA ARHEIM, PAGI HARI, PUKUL 9:30~
Raja Armaihem, Ratu Mona dan dua orang pengabdi kerajaan yang bernama Vin dan Linn berkumpul.
Vin :"Hm,..rajaku Armaihem, dan Ratuku Mona..kenapa aku merasa saat ini sangat panas..tidak seperti biasanya.." (merasa bingung dan melihat Armaihem dan Mona)
Linn :"Kau benar Vin, aku juga merasakannya..aku berharap ini bukan pertanda hal buruk..." (Sambil melihat sekeliling)
Raja Armaihem :"kalian benar, aku akan mencari taunya!" (dengan suara lantang dan tegas)
Ratu Mona :"Hati-hati suamiku..." (dengan suara lembut)
Raja Armaihem kemudian melangkah, dengan kawalan Vin dan Linn
Raja Armaihem, Vin, dan Linn merasa aura semakin kuat dirasakan ketika mereka dekat dengan sebuah tempat rahasia di Istana Arheim.
Kemudian muncul kepulan asap hitam, dan perlahan-lahan berubah menjadi wujud manusia mulai memperlihatkan kaki, tangan, badan dan kepala.
??? :"HAHAHAHAHA!!..aku akhirnya bertemu kalian..termasuk Raja istana ini.." (kata pria tidak dikenal, dengan tatapan jahat)
Vin, Linn, dan Raja Armaihem tampak waspada dengan pria tidak dikenal.
Raja Armaihem :"siapa kamu, dan jelaskan tujuanmu datang kesini!!!" (dengan suara lantang sambil menatap pria tidak dikenal)
??? :"Armaihem...beritau aku, dimana Arkand..dan Rebelsion itu..aku menginginkannya, aku rasa Arkand ada disini, dan kau orang yang harus kutemui agar aku dapat menemukan Arkand, dan Rebelsion!!" (pria tidak dikenal itu mengeluarkan suara lantang)
Raja Armaihem :"Arkand?, untuk apa kau mencarinya..dan Rebelsion..aku tidak dapat memberikannya ke sembarang orang..apalagi orang jahat..permata itu berharga dan tidak boleh disalahgunakan!" (dengan suara tegas pada pria tidak dikenal itu)
??? :"Kalau kau tidak ingin memberitahu apapun padaku, maka aku akan memaksamu!.." (sambil menggerakkan tangannya ke arah Vin dan Linn serta mengeluarkan kekuatan berwarna hitamnya)
Linn dan Vin terlilit oleh aura warna hitam yang mengikat mereka. Raja Armaihem kaget dan berusaha menyelamatkan Vin dan Linn namun tidak berhasil.
Vin :"guhkk..hm, rajaku..selamatkan saja istana ini..biarkan kami mencoba melepaskan diri dari jeratan kekuatan hitam ini.." (sambil mencoba melepaskan jeratan kekuatan hitam yang melilitnya)
Raja Armaihem kemudian memunculkan tongkatnya yang berwarna putih, dan langsung menembakkan pancaran kekuatan berwarna putih ke arah pria tidak dikenal itu.
Pria misterius itu mengeluarkan kekuatan berwarna hitamnya juga, lalu menembakkannya ke arah Raja Armaihem. Sampai terjadi adu kekuatan saat itu, sampai akhirnya pria tidak dikenal itu hampir kalah
Raja Armaihem :"cukup, kau bukan tandinganku!...aku tidak mengenalimu..jadi pergilah dari sini!, dan lepaskan mereka!.." (ucapnya dengan tegas, sambil menyuruh melepaskan Vin dan Linn)
??? :"hahaha, Armaihem..aku mengenalimu, tapi kau tidak mengenaliku...ini perjumpaan kita yang pertama, dan mungkin selamanya kita akan bertemu, saat demi saat!!.." (kata pria tidak dikenal itu, menatap dan tersenyum jahat pada Armaihem)
Vin dan Linn mengeluarkan kekuatan mereka yang berwarna kuning dan hijau, kemudian mereka menatap pria tidak dikenal itu.
~DI DUNIA NARKUSA, PAGI HARI, PUKUL 08:30~
Arkand, Adion, Barbara dan Lysa kembali menolong dua penduduk Narkusa yang meminta pertolongan pada Arkand. Ia kemudian menolong penduduk Narkusa dan penduduk itu mengubah kostum mereka menjadi seragam organisasi PANSIRUA. Mereka berterimakasih, dan Arkand dinyatakan lulus dalam tantangan pertamanya.
Petugas PANSIRUA :"selamat, kau lulus dalam tantangan pertamamu, terimakasih telah menolong kami dengan ikhlas, Arkand..kembali lah ke Tlader, Vinny pasti sedang menunggumu!" (sambil tersenyum)
Arkand :"uhm..terimakasih, hehe baiklah aku akan segera kembali ke Tlader" (ucap Arkand dengan sopan dan ramah)
Arkand, Barbara, Lysa dan Adion kembali menunggangi kuda mereka dan langsung bergegas kembali ke Tlader. Tapi, ditengah perjalanan Arkand merasa ada yahg aneh dengan perasaannya, ia merasa seperti sedang dicari oleh seseorang terdekatnya.
~DI DUNIA JALVIR, DAERAH DESA, PUKUL 09:25 A.M~
Ia kemudian mencari tau ke seluruh pelosok desa Jalvir, untuk mencari tau sekaligus berjaga-jaga dengan kemunculan asap hitam yang dikatakan oleh penduduk Jalvir.
Dalam pencariannya, Ksatria baik hati itu melihat Arkand, Barbara, Lysa dan Adion sedang menunggangi kuda menuju Tlader. Ia segera mengikutinya karena ia juga ingin beristirahat di Tlader.
~DI TLADER,PAGI HARI PUKUL 9:27 A.M~
Mereka sampai, dan melihat Vinny sedang duduk menikmati secangkir teh hangatnya. Ia melihat dengan penuh kagum dan senyum kearah Arkand.
Vinny :"Bagus Arkand, kau berhasil menyelesaikan tantangan pertama..ini sebenarnya hanya untuk mengujimu, hehe, selanjutnya aku akan memberimu tugas yang memerlukan aksi, kau sekarang boleh beristirahat, tapi, wajahmu terlihat bingung ada apa?" (kata Vinny sambil memerhatikan wajah Arkand)
Arkand :"Aku, merasa seperti ada seseorang yang mencariku, dan orang ini sepertinya sangat rapat..dan kuat kemungkinan ia berada di Istana Arheim..." (kata Arkand seraya berfikir)
Adion, Barbara, Vinny dan Lysa curiga itu adalah musuh jahat. Tiba-tiba datang seorang Ksatria baik hati menemui Arkand, Vinny, Lysa, Barbara, dan Adion sambil memberi gerakan penghormatan khas Tlader.
Vinny :"hey, apa kabar Leon? "(Vinny menyambut Leon dengan ramah)
Arkand :"kamu sepertinya terburu-buru. ada yang kamu cari?" (Arkand melihat ksatria itu dengan penuh rasa penasaran)
Leon :"Aku tadi menemukan beberapa warga Jalvir yang pingsan, mereka bilang itu karena asap hitam yang mengepul..aku ingin mencari tau darimana, dan siapa yang mengantarkan asap hitam ini!" (ucap Leon)
Vinny, Barbara, Lysa, Adion dan Arkand kaget, dan melihat satu sama lain
Bersambung........