Dalam sekejap mata, tiga hari lagi telah berlalu.
Ini pagi yang lain.
Wilayah Laut Timur.
Markas Gazebo Naga Biru.
Di ruang tamu sebuah bangunan.
Chu Longyuan sedang menenggelamkan kesusahannya dalam alkohol.
Dia juga sudah mendengar tentang pertempuran yang terjadi lebih dari sepuluh hari lalu.
Ketika dia mengetahui bahwa Yang Luo mengalami cedera serius dan keberadaannya tidak diketahui, dia benar-benar marah.
Dia memanggil Jenderal Naga untuk menanyakan tentang Yang Luo.
Namun, Jenderal Naga hanya mengatakan kepadanya bahwa Yang terluka parah dan sedang diobati.
Sedangkan di mana Yang Luo dirawat, Jenderal Naga tidak mengatakan apa-apa lagi dan hanya menyuruhnya untuk tenang.
"Sial, jangan khawatir, jangan khawatir. Bagaimana aku bisa sialan tenang!"
Chu Longyuan berteriak dan meneguk segelas anggur.
Dia berkata dengan wajah sedih, "Kakak Yang, kenapa kau tidak memanggilku untuk bersamamu di pertempuran malam itu?
Setidaknya aku bisa mengurangi bebanmu!
