Alasannya sangat sederhana. Sebagian besar dari mereka menyadari sebuah kenyataan yang sangat nyata, namun hampir mustahil dan tak terpercaya.
Ye Chen lebih kuat dari mereka!
Dia menantang Chen Feiying bukan karena dia bodoh, melainkan karena dia bangga, dan ini adalah kebanggaan yang seharusnya dimiliki oleh seorang ahli yang kuat!
Orang-orang bodoh adalah mereka sendiri, yang tidak bisa melihat bakat dan kekuatan Ye Chen.
Banyak orang menelan ludah ketika mereka dengan gugup menatap cahaya yang menyilaukan yang belum juga reda. Mata Wu Xing penuh dengan air mata, dan kuku-kukunya menggali telapak tangannya.
Hatinya sakit, dan dia bahkan mulai membenci dirinya sendiri. Jika bukan karena dia, bagaimana mungkin Ye Chen bisa berada dalam bahaya sebesar ini? Namun, dia masih mau percaya bahwa Ye Chen akan menang, tanpa syarat!
Cahaya yang menyilaukan yang belum juga reda untuk waktu yang lama akhirnya perlahan melemah, dan semua orang akhirnya melihat hasil dari tabrakan tersebut.
