Di bar.
Connor mengernyitkan alisnya dan memandangi Scarlett. Ekspresinya dipenuhi dengan nafsu.
Pada awalnya, Connor merasa bahwa dia masih sadar. Namun, dia tidak tahu kapan hal itu dimulai, tetapi dia tiba-tiba merasa pusing. Dia juga mulai mengingat apa yang terjadi antara dia dan Mina semalam.
Itu benar, Connor sudah sepenuhnya berada di bawah kendali bubuk pembius.
Di lantai dansa, Scarlett yang tengah menggoyang-goyangkan tubuhnya dengan liar, tentu saja memperhatikan perubahan ekspresi Connor!
"Hehe, Bapak McDonald sudah terjebak!"
Pikiran ini melintas di benak Scarlett. Sedikit rasa senang tak terjelaskan muncul di wajahnya, sehingga goyangan tubuhnya semakin menggoda.
Scarlett terus menggoyangkan tubuhnya yang halus. Wajah indahnya penuh pesona. Dagunya yang indah sedikit terangkat, dan bibirnya gemetar sedikit. Matanya yang indah terus menembakkan kilat pada Connor!