Mengikuti arah yang ditunjuk Zane Avery, Ethan Smith melihat seorang pria. Pria paruh baya itu berdiri tegak dengan tatapan yang tampak mencolok seperti obor.
Tidak ada ekspresi di wajahnya, namun dia memancarkan aura yang menakutkan sehingga sulit bagi orang lain untuk menatapnya langsung.
"Jadi dia Ignacio Burke?" bisik Ethan Smith pelan.
Ethan Smith mencoba merasakan kekuatannya, tetapi Ignacio Burke tampak seperti sumur kuno yang sulit ditembus.
Kedatangan Ignacio Burke tentunya membangkitkan suasana ke puncaknya.
Banyak yang maju menyapa Ignacio Burke, yang mengangguk mengakui dan lalu duduk dengan tenang.
"Ignacio Burke adalah tujuan akhir dari semua prajurit." Zane Avery berbisik, tatapannya sudah Ignacio Burke dipenuhi semacam penghormatan.
Memang, ada sesuatu yang lebih dari biasa tentang temperamen Ignacio Burke; itu membuat orang merasa dorongan impulsif untuk memberi hormat.
Dengan kedatangan Ignacio Burke, kompetisi telah resmi dimulai.