Chereads / Sekte Misterius Terkuat / Chapter 9 - Bab 9.

Chapter 9 - Bab 9.

Ruangan ketua sekte, ruang tamu rumah Nenek Della.

Rikyan dengan tenang menyesap tehnya dan merasa ketakutan dengan apa yang baru saja di dengarnya.

Bencana setiap 10,000 tahun sekali? Kultivator dari dunia lain? Persetan dengan hal itu.

Rikyan merasa tak nyaman dan terancam.

Ahli alam Ascension bukanlah sesuatu yang bisa dilawannya bahkan jika dia dan para tetua lainnya menyerang.

Level 3.

Dia harus menaikan sektenya ke sekte level 3 dan melihat kejutan.

Karena Rikyan merasa ada kejutan disana karena hadiah sekte level 2 biasa-biasa aja.

"Jadi Nox.... Kamu berencana membawa mereka ke sekte? Kamu bisa memasukan 249 keturunan utamanya lebih dahulu kemudian ahli minimal Qi Gathering tahap 5! Setelah sekte kita naik ke sekte level 3 baru kita bisa merekrut mereka semua jika tidak maka rahasia kita mungkin akan bocor keluar"

"Dimengerti, tapi apa persyaratan untuk naik ke sekte level 3? dan berapa banyak anggota saat ini?"

"Ah, anggota biasa hanya dapat menampung 1,000 orang dan sebenarnya bisa hanya jika pedagang hebat itu membuat Paviliun Yin Yang dan meletakan basis pertamanya maka akan ada hadiah 50 orang tambahan untuk dijadikan pegawai Paviliun tapi karena dunia ini berbahaya maka aku tidak mengizinkannya, lebih baik dengan patuh berkultivasi!"

"Mengapa kamu begitu pengecut? Jika di kota Gajah tidak bisa maka cari kota lainnya!"

Rikyan menyipitkan matanya dan menatap lurus ke Nox.

"Mengapa kamu terlalu terpaku untuk merekrut mereka?"

Nox terdiam untuk beberapa saat dan berkata.

"Aku mendapatkan misi, dan bisakah ini permintaan dariku? Di kontrak itu"

Rikyan mengangguk dengan berat dan tiba-tiba kilatan matanya muncul.

"Baik! Tapi lokasi paviliun akan aku urus lokasinya"

"Dimana itu?"

"Haha, tentu saja di tempat rekan taoist lama kita"

Nox langsung memikirkan pria tua dari keluarga Tiger itu. Reza Tiger? Tempatnya di wilayah keluarga kuno Tiger.

'Bukankah kamu terlalu berani?' Batin Nox tapi dia tidak mengatakan apapun dan mengangguk.

"Jadi masalah ini selesai dan boleh kan aku membawa seorang di alam Ensoulment untuk menemaniku menyelesaikan beberapa masalah?"

"Siapa itu?"

"Gabriel"

"Gabriel??"

"Dia Raja Alchemist"

"Lakukan sesukamu tapi jangan membuat terlalu banyak masalah dan atur mereka agar tetap tidak diketahui oleh orang-orang itu"

"Tentu saja! Dan kamu seharusnya menghafal nama mereka dari pada gelarnya"

"Jangan mengguruiku dan Nox bawalah dua alam Ensoulment tahap 10 itu untuk memindahkan mereka tanpa ada masalah"

"Kenapa satu tidak cukup?"

"Bawa saja mereka berdua sebagai tambahan dan jangan remehkan musuh di dunia ini, terlalu banyak hal-hal mengerikan"

"Ketakutanmu itu tidak berdasar!"

"Ada banyak ahli di alam Ascension di medan perang!"

"Mereka menjaga area yang kacau! Tidak muncul di tanah ini"

"Baiklah, baiklah! Pergi dan jalani takdirmu"

"Tentu saja setelah masalah ini selesai, aku akan pergi berpetualang untuk melihat dunia luar"

"Ingat jangan terlalu lama dan jangan membuat masalah yang tidak perlu untuk sekte!"

"Mengerti"

Rikyan menyesap tehnya dan Nox juga menyesap kopinya, kedua orang pelintas ini minum dengan tenang di ruangan yang tenang ini.

"Aku tidak peduli siapa pun yang masuk hanya saja mereka perlu memiliki loyalitas dan tidak membuat masalah"

"Sudah ku bilang, tenang saja dan para kakek di keluarga Silver ingin menikmati udara segar, mereka tidak ingin terkurung di kota Gajah dan dalam tiga tahun nanti, dengan sumberdaya basis kita mereka pasti akan mencapai Golden Core bersama para tetua lainnya"

"Aku berharap begitu lagian mereka cukup berbakat dan pergerakan kita dalam merekrut murid selanjutnya tidak akan menjadi heboh, aku harap dalam seratus tahun ke depan kita harus rendah hati"

Nox hanya mengangguk tapi dalam hatinya bergolak, jika kamu mau terus rendah hati maka rendah hatilah dan aku akan terus mengikuti kata hatiku. Jelas Nox tidak ingin menjadi biasa-biasa saja dan dengan sistem karma miliknya, dia pasti akan melawan langit dan menikmati kehidupan keduanya ini.

"Kalau begitu aku mau tidur"

Rikyan menghabiskan minumnya dan pergi meninggalkan Nox sendirian disana.

"Ahli Ensoulment butuh tidur? Membosankan sekali, dia sangat beruntung memulai dari yang terkuat sedang kan aku memulai dari yang lemah" Gumam Nox tapi dia tidak begitu menyesalinya.

Walaupun dia lemah diawal, jiwanya tidak akan dapat di hancurkan dan mau bagaimanapun, pemenang selalu yang akan bertahan di akhir dan Nox mengerti sebagian besar pencapaiannya di bantu oleh Rikyan.

Dalam sekejap mata waktu terus mengalir seperti air dan 2 tahun telah terlewatkan dengan lancar tanpa insiden besar.

Gerbang Desa Kuon.

"Putraku yakin akan pergi?" Tanya Yogi dengan ekspresi perihatin.

Nox mengangguk karena dia telah menyelesaikan urusannya disini dan ingin melihat dunia luar.

Keluarga Silver telah di relokasi kan ke Sekte Yin Yang dan mereka beradaptasi dengan cukup baik meskipun diawalnya mereka sangat ketakutan setelah melihat pemandangan neraka di desa Kuon tapi lama kelamaan mereka menjadi terbiasa dan air mata darah ini sangat membantu mereka untuk berkultivasi.

Keluarga Silver pun tidak memanggil Nox sebagai Yohan melainkan memanggil nya Nox atau Nox Walker, mengapa? Karena mereka takut keluarga Silver takut Nox akan dibawa pergi oleh keluarga utama ke medan perang di area yang kacau bahkan mereka semua tanpa malu mengganti nama keluarganya menjadi Walker.

Rikyan yang mengetahuinya tidak tahu harus tertawa atau menangis, orang-orang ini berani mengubah nama keluarganya menjadi Walker dan itu telah disetujui oleh Nox. Sangat berani mengganti nama keluarga dan tidak menghormati leluhurnya.

Jadi sekte ini di penuhi oleh orang dengan marga Walker, sungguh lelucon bagi Rikyan tapi Rikyan mengabaikannya saja.

Lagian mereka juga telah membantunya mencapai tujuan.

Sekte Yin Yang dari sekte level 2 telah menjadi sekte level 3 karena orang-orang dari keluarga Silver dengan mudah naik ke level Foundation dan Golden Core dalam satu tahun ini.

Yang paling menakutkan adalah bakat Yogi ini ayah dari tubuh Nox.

Dia telah menjadi ahli alam Golden Core tahap 10 dan bahkan bisa menerobos ke alam berikutnya, hanya saja dia masih menahan terobosannya karena masih ingin berkabung di makan istrinya tercinta.

Yogi telah membongkar makan istrinya dan meminta ijin untuk dipindahkan ke sekte Yin Yang.

Rikyan telah setuju dan tidak mau terlalu banyak berpikir. Setelah naik ke sekte tingkat 3, dia mendapatkan fitur baru yaitu makam sekte dan dia akan dihadiahkan beberapa koin sekte untuk setiap makam yang diisi oleh anggota sekte.

Rikyan telah menerima mayat istri Yogi sebagai murid sekte Yin Yang dan Yogi memindahkan makan istrinya.

Yogi sangat berterima kasih dan bersyukur dengan apa yang Rikyan lakukan. Rikyan tidak peduli toh, dia terus mendapatkan koin sekte jika anggota sektenya meninggal dan di makamkan ke makam sekte.

Bahkan ide liar memenuhi pikiran Rikyan, dia berpikir untuk menerima mayat-mayat acak dari setiap kuburan bergabung ke sektenya dan memindahkannya ke makan sekte.

Hanya saja pikiran itu bubar karena mayat atau orang yang meninggal harus memiliki hubungan kepada sekte. Istri Yogi adalah salah satunya, dia memiliki hubungan yang mendalam dengan suaminya dan tubuh anaknya adalah wakil ketua sekte Yin Yang makanya dia di hadiahkan banyak koin sekte terlebih lagi ini adalah mayat pertama ke dalam kuburan sekte.

Jika bukan karena mayat Della dan Ramon tidak bisa di pindahkan dari tempatnya maka Rikyan akan mengubur keduanya ke makam sekte. Mengapa Rikyan tahu? Karena dia telah mencobanya.

"Jaga dirimu putraku, dan kembalilah dengan selamat, apakah kamu benar-benar tidak mau di temani oleh tetua Dirga?"

"Tenang lah ayah, aku adalah ahli di alam Nascent Soul sekarang ini"

Nox telah mencapai Nascent Soul dalam dua tahun terakhir, mengapa? Karena dia di bantu Rikyan menyelesaikan berbagai misi dan air mata darah itu hanya bisa membantunya mencapai Soul Wandering, sisanya semuanya berkat sistem karma.

Nox telah gila-gilaan membunuh orang lain untuk mendapatkan koin karma di bantu oleh Gabriel terlebih lagi dia telah membantu keluarga Tiger membantai saingan mereka.

Ini adalah perang pertama antara keluarga kuno, Rikyan meraung saat tahu akan hal itu dan mau tidak mau terpaksa mengikuti alurnya.

Dia atau lebih tepatnya semua ahli Ensoulment dari sektenya membantu keluarga Tiger bertempur dan memperebutkan tambang kristal abadi yang sangat berharga.

Untung nya tidak ada keluarga yang memiliki Ascension ikut campur kalau tidak Rikyan adalah orang pertama yang melarikan diri.

Mungkin hanya Reza yang bersemangat, walaupun adalah keluarga kuno yang tidak tahu tentang rahasia Benua sedangkan keluarga kuno lain mengetahuinya dan ketika Reza dan anggota keluarga Tiger lainnya mengetahui hal tersebut, ketika mereka mengerti, mereka merinding ketakutan, ya mereka takut diseret ke area yang kacau untuk mendukung para pahlawan benua. Untungnya ketakutan mereka itu tidak terjadi dan lega.

Yang paling diuntungkan dari membantu keluarga Tiger adalah Nox karena dia yang akan mengeksekusi ahli tahap Ensoulment setelah dikalahkan oleh para ahli dari keluarga Tiger dan Sekte Yin Yang.

Maka dari panen itulah membuat Kultivasi Nox meningkat pesat menjadi sekarang ini. Juga keluarga Tiger menjadi sangat bersahabat dengan sekte Yin Yang mereka.

Paviliun Yin Yang mereka dibangun dengan megah di kota kekuasaan keluarga Tiger dan menjadi sangat makmur dan populer.

Begitulah dalam dua tahun ini semuanya berjalan dengan lancar tanpa insiden besar.

Ya, insiden keluarga Tiger tidak terlalu besar hanya saja mereka terlalu rapi menyusun rencana dan kabur dengan diam-diam.

Semua saksi mata telah di bungkam oleh Rikyan selamanya.

"Sampai jumpa lagi ayah, semoga keluarga kita akan naik ke tumpuk kekuasaan dan satu tahun kemudian mereka akan merasakan tempat baru, ketua sekte telah menentukan tempat apa yang akan menjadi pelabuhan cabang sekte Yin Yang kita"

"Ayah mengerti jadi putraku! Janji kamu harus pulang dengan selamat"

"Geez, ayah jangan terlalu lebay gitu! Aku pasti akan kembali dan saat itu tiba akan mengejutkan seluruh benua"

Yogi dan Nox berpamitan, ketika Nox meninggalkan desa dia mendapatkan transmisi suara dari Rikyan.

"Hati-hati saudaraku"

Hati Nox menjadi tenang dan semangat untuk menjelajah nya menjadi lebih besar.