Empat bulan kemudian.
Saya merapatkan tubuh di bawah selimut, menggigil kedinginan. Selimut lapis tipis yang kutarik ke dagu tidak cukup untuk menghalau rasa dingin. Dingin merasuk ke kaki, meskipun dengan kaos kaki, dan tersebar ke seluruh tubuhku.
Handuk basah yang tergelar di dahiku tidak cukup untuk mengurangi panas tubuhku. Obat bebas yang kupbeli dari apotek juga tidak berhasil.Saya sudah sakit sejak minggu lalu, tapi hingga sekarang belum ada tanda-tanda akan sembuh dengan sendirinya. Saya mulai benar-benar khawatirkan kesehatan saya.
Mengingat kejadian beberapa bulan ini, yang kulakukan hanyalah tinggal di rumah setelah membeli laptop untuk mencari pekerjaan sementara menunggu perceraian selesai. Saya mendapatkan pekerjaan sebagai penulis lepas secara daring.