"Percaya kamu?" Michael melemparkan kepalanya ke belakang ketika dia tiba-tiba tertawa terbahak-bahak. Namun, matanya juga tampak basah saat dia berkata, "Katakan padaku, bagaimana aku bisa percaya padamu?"
"Aku mengerti sekarang," kata Wendy dengan kepala tertunduk. Air mata mengalir di wajahnya. Dia tahu sekarang bahwa dia seharusnya tidak pernah mencoba meminta lebih. Dia sudah terlalu serakah. Setelah mengambil napas dalam-dalam, dia berkata dengan suara yang tenang tapi tegas, "Ayo kita bercerai."
Michael tidak bisa percaya apa yang baru saja didengarnya. Dia mengejek, "Apa yang kamu katakan?" dia berkata,
"Mari kita bercerai," kata Wendy. Kali ini, suaranya keras, jelas, dan kuat.
"Wendy, kamu selingkuh dariku dan hamil dengan anak lelaki lain. Sekarang kamu mengajukan cerai?" Michael mulai tertawa dalam kemarahan.
Sikapnya mengerikan.
