merekapun segera masuk kelas masing-masing.
saat jam istirahat Jolin dan Tania
pergi makan ke kantin sekolah, mereka tidak tau jika anak buah Soya berencana untuk merusak semua buku Jolin.
merekapun beraksi mengambil semua buku yang ada di tas Jolin. Mereka membawa buku Jolin ke toilet sekolah.
disisi lain jolin dan Tania sedang asik makan sambil bercanda.
setelah selesai makan Jolin dan Tania bergegas meninggalkan kantin.
lalu saat jalan menuju kelas Tania ingat Yogi, dia ingin menemui Yogi di kelasnya. soalnya mereka beda kelas.
"Jo aku mau ketempat Yogi kamu mau ikut ga" tanya Tania.
"kamu duluan nanti aku nyusul ada sesuatu yang ingin aku ambil dulu di tas" jawab Jolin
" baiklah kalau gitu gue duluan ya ,keburu masuk soalnya " jawab Tania lalu pergi sambil melambaikan tangan.
dan Jolinpun bejalan menuju kelasnya.
Saat sampai dikelas dia melihat tasnya berada di atas meja, padahal seingatnya dia naruh tasnya di kursi.
lalu dia menghampiri tasnya ,saat dia buka tasnya semua bukunya sudah tidak ada.
lalu dia tanya sama teman- teman yang ada dikelasnya.
awalnya mereka diam saja
, kemudian datanglah anak buah Soya yang kapan hari melihat Jolin berkelahi. dia memberi tahu Jolin bahwa teman-temannya yang membawa bukunya.
dan mereka membawanya kekamar mandi untuk direndam air. tapi dia tidak ikut campur karena sejujurnya dia juga ga mau ngelakuin pembullyan kalo ga dipaksa.
lalu Jolinpun berlari ke kamar mandi.
sesampainya dikamar mandi ternyata mereka sudah merendam sebagian bukunya.
" hentikan semuanya" ucap Jolin
" apa ,,,apa,,, sepertinya barusan ada yang ngomong tapi kenapa tidak ada orangnya " teriak salah satu dari mereka meledek Jolin
" hentikan kataku jangan membuatku marah , aku serius" kata Jolin
" huuu,,,uu takut, hahaha " jawab mereka
" yaaaa,,, memangnya Lo bisa apa menangis lah jika kau ingin menangis hahaha,,, " kata salah satu dari mereka.
" lawanlah hahaaha"
"mana mungkin dulu saja kita pukuli sampai babak belur aja dia ga bisa apa-apa, apalagi ini cuman buku ha-ha-ha" sahut salah satu dari mereka.
" apa kau bilang cuman buku, yaa,,a itu sangat penting bagiku, semua catatan ku ada disitu" teriak Jolin.
lalu salah satu dari mereka yang berlagak jagoan pun mendekati Jolin lalu menarik rambut Jolin sambil bilang " yaa,, siapa yang mengijinkan mu berteriak, sudah berani kau sekarang haaa,,," teriaknya sambil semakin menarik rambut Jolin.
Jolinpun terpancing emosi karena bukunya sangat penting baginya.
"lepaskan gue sebelum gue lepas kendali" kata Jolin
" hahaha,,, uuuu takut kau berani mengancam ku, teman- teman lihatlah tikus ini sudah mulai berlagak jagoan hahaha,,,,"
" sekali lagi aku bilang lepaskan aku sebelum aku lepas kendali" kata Jolin
tapi mereka malah meledek Jolin ,
lalu dengan satu gerakan anak tadi berhasil dibanting oleh Jolin kelantai. merekapun terkejut.
" sudah kubilang jangan bikin aku lepas kendali" kalian semua keringkan bukuku atau kalau tidak kupatahkan leher kalian satu persatu " kata Jolin sambil menunjuk ke mereka.
lalu Jolinpun keluar dari toilet dengan wajah kesalnya . saat mau jalan ke kelas dia bertemu dengan Soya tapi Jolin tak menghiraukannya, lalu Tania memanggilnya
" Jolin sini coba lihat ini"