— Pada sebelumnya Seseorang bertanya padaku;
"He, bocah. jadi ini murid kampung pindahan itu? tidak selevel dengan dudukan kami ya? haha ..."
Ternyata alasan mereka melihat ku dengan rasa risi karena mereka tidak mau jika seorang siswa darah biru yang kere berada di akademi ini, Bangsawan 'Folta' merupakan bangsawan dengan tier terendah. sebenarnya, 'Folta' merupakan keluarga biasa. Suatu hari saat perang dunia terjadi, Keluarga dari 'Folta'Adalah prajurit yang gigih dan tanpa adanya rasa takut, saat peperangan tersebut sudah selesai kami keluarga 'Folta' di Promosikan oleh seorang baginda raja pada saat kepemimpinannya, beliau mengangkat kami menjadi seorang bangsawan yang terakhir. Bangsawan De Folta...
"Heyy? apakah derajat ku harus sepadan dengan kalian?"
aku mencoba menjawabnya dengan santai, perasaan yang tak menyenangkan saat itu membentang di dalam diriku... mereka berfikir jika derajat & tier merupakan hal yang harus diutamakan.. mereka sangat bodoh... Saat kami saling berdebat soal derajat Bel sekolah saat itu sudah berbunyi dan pelajaran dimulai. kukira semua itu akan menenangkan perdebatan kami saat itu.
"Oyy sialan, dasar bangsawan rendah, siapa dia? muridku? tcih memalukan, mending perlu elu! sial!!"
"setuju!!!" sorak mereka yang berada didalam kelas tersebut.
—Guruku sama saja seperti mereka, tier sangat penting bagi mereka, semua hal itu membuat ku dan mood ku sangat menurun.. Mereka sangat mengerikan... mereka melempari ku dengan kertas, sihir air, dan juga mengolok olokku, dan yang dapat kulakukan hanyalah diam. Aku tidak berani bergerak dan berpaling dari mereka, kemudian aku menundukkan kepala dan berdiri tegak seperti patung hidup. haha... hari itu aku tidak mendapatkan pelajaran ku, aku hanya berdiri sepanjang pelajaran dimulai. Dan aku hanya mendapat olokan, ejekan. Bahkan lebih buruknya, aku diperlakukan layaknya seorang hewan, rumahku di sana adalah peternakan kumuh yang lama tak dihuni. sepanjang malam aku melatih diriku & mentalku. terus kulakukan semuannya, lagi lagi dan lagi aku selalu mendapat perlakuan yang tidak pantas dan itu juga merupakan latihan bagiku.. selalu tenang dalam pikirku. dan fokus pada apa yang kulihat, hingga suatu hari tiba.
Perasaan marah, sedih semuannya telah hilang dariku, bahkan tersenyum. mulai saat itu aku dijuluki sebagai "cebol tanpa hati" keren bukan? pada hari ini, sekolah mengadakan sebuah festival Pasangan..