Hari yang tidak terlalu ditunggu-tunggu yaitu dimana pekerjaan pertama Tsunami menjadi seorang actor film yang berjudul 'Hidup Manis'. Dalam film itu Tsunami menjadi tokoh pria yang akan menikahi perempuan yang merupakan tokoh utama dalam film tersebut. Tsunami yang berada di kelas sambil berfikir siapa actor perempuan yang akan bermain peran dengannya pada film tersebut.
Kring...
Bel pulang sekolah selesai Tsunami langsung bergegas mengunakan motor pergi ke tempat syuting untuk melakukan penutingan film tersebut. Sebelum ke tempat syuting Tsunami mampir ke toko roti untuk membeli camilan agar tidak lapar dan memiliki tenaga saat melakukan proses penyutingan film.
Tiba-tiba Tsunami bertemu Ruby dan bertanya,
" Hai Ruby bagaimana kabarmu? "
" Baik kabarku, Kau mau ke mana "
" Aku mau pulang ke rumah "
Tsunamipun terpaksa berbohong agar Ruby tidak bertanya banyak dan curiga. Tak hanya curiga Ruby juga merupakan orang yang sangat gampang cemburu.
" Oh pulang ke rumah "
" Eh... iya aku mau pulang ke rumah "
" Eh Tsunami BTW, Aku akan mengisi Actor wanita di film.... "
" DI film apa? "
" Di film..... "
" Ayo cepetan aku juga ada urusan jangan buat aku makin kepo "
" Rahasia carilah sendiri "
Tsunami dengan rasa ingin ketawa dan tercampur rasa ingin membunuhnya membuat ia menjadi netral seperti biasa lagi. Setelah basi-basi merekapun bergegas ke tujuan masing-masing. Pada saat menyetir Tsunami masih memikirkan. Karena actor wanita yang akan main peran dengannya kemungkinan adalah pacarnya sendiri. Tsunami berfikir ini akan memudahkannya agar Ruby tak terlalu mengamuk.
Setelah sesampainya di tempat syuting film, Sesuai dugaan Tsunami bahwa wanita yang akan main peran film dengannya adalah Ruby pacarnya sendiri. Hal itu membuat Tsunami kebingungan apakah ia harus lega apakah ia harus berdebar keras. Tsunamipun mulai memasuki tempat syuting dilakukan sesuai dugaan Ruby langsung syock.
Rubypun bergegas menghampiri Tsunami dengan berlarian.
" Oi.... Ruby pelan-pelan larinya "
" Aduh!!! "
" Ruby-Ruby sudah aku beri peringatan kau selalu tak mematuhinya "
" Tak mungkin karena aku selalu patuh ini karena tidak hoki saja "
" Tak pengting yang penting kau baik-baik saja itu sudah membuatku tenang "
Ruby tiba-tiba malu karena Tsunami baru pertama kalinya mengeluarkan kata-kata yang masnis dan romantis. Ruby dan Tsunamipun tiba-tiba memerah karena malu.
" Drama yang bagus "
" nyam.... "
" Biarkan mereka lanjutkan cerita cinta mereka sendiri "
" Oi syuting mau mulai bersiaplah agar lebih maksimal saat syuting "
Tsunami dan Ruby langsung mengeluarkan skill acting yang sangat bagus yang melebihi anak-anak biasa. Setelah selesai syuting mereka berbua makan di restoran sushi. Seperti biasa mereka main game arcade untuk menetukan siapa yang akan membayarkan makanan. Setelah bertanding pemenangnya adalah Tsunami karena Tsunami sering ke tempat game arcade.