Chapter 7 - 7

namun sudah terlambat karna ednan benar benar pergi janet semakin merasa panik dan terus merutuki kenapa dia sangat bodoh .....

smpai 3 jam janet gelisah dan ednan belum juga kembali

sampai fajar ...ednan masih belum kembali dan jenica memutuskan untuk keluar namun belum sampai melangkah jauh dari gua jenica melihat ednan kembali dengan macan tutul di ekor nya

ednan berubah ke bentuk manusia dan melemparkan mayat macan tutul dengan bangga

aku sudh membunuh si bodoh itu dan kau hanya bisa menjadi miliku jenet ...

melihat mayat macan tutul dan perkataan ednan jenet masih mersa sulit percaya bahawa macan tutul itu adalah kevin ....

tidak kau pasti berbohong tidak mungkin ..tidak mungkin tangis janet dengan putus asa ...!!!

untuk apa aku membohongi mu jenet dan dia memang macan tutul itu salah kan dia kerena dia lemah ..dan itu sudah jadi hukum alam dimna yg kuat bisa hidup dan yg lemah hanya dapat di bunuh dan kau hanya bisa bersamaku

lebih baik aku mati dari pada bersama dengan ular sepertimu ..kau akn sendirian seumur hidup mu kau adalh org yg egois ednan teriak janet

lalu jenet terjun ke jurang di belakang nya

ednan ingin menggapai nya namun sudah terlambat jenetĀ  sudah terjatuh dalam jurang

jenica kenpa kau sangat bodohbh...akhhhhh raung ednan

akhhhhh akhhhhhhh raung ednan dengan penyesalan dan kesediahan

saat ednan ingin mencari tubuh janet tiba tiba datang sekelompok orc dan menyerang ednan walau pun ednan adalah orc empat pola damun dia kalah jumlah untuk melawan 5 orc 3 pola dan 2 orc 4 pola

dan hanya satu pilihan ednan yaitu kabur dan untung ny ednan sempat kabur dari jejaran orc orc itu

20 rahun sudah berlalu sejak kejadian itu dan ednan masih mengira janet sudah mati