" Nona Qiao , ku hanya memiliki putri ini setelah puluhan tahun pernikahan , bukan hanya aku tapi mungkin semua ibu juga akan merasakan hal yang sama " lanjut wanita baruh baya itu .
" Nona Qiao bukankah para sepupumu juga akan ada di kelompok itu , kau hanya perlu memastikan jika mereka hidup dan bahaya lainnya akan di hadapi sendiri , Kau hanya perlu bergerak jika sudah dalam bahaya hidup dan mati " Kaisar Xia juga membujuk .
" Saudara ku tidak perlu di katakan aku pasti melindungi mereka , tapi mengapa kalian begitu memaksa ku " ucap Qiao Nian heran.
Qiao Nian kemudian melihat ke arah bibi nya yang sedari tadi diam , dan melihat jika tatapan bibi nya masih fokus pada ibu paruh baya yang menangis , Dia pun mengambil keputusan di dalam hatinya .
" Baiklah ,, aku setuju untuk melindungi mereka jika diperlukan " Qiao Nian pasrah .
" Kakak "
" Nian nian !"
Seru an dari Qiao Li'er dan Zhao Yexuan terdengar di aula .
" Aku memutuskan akan melindungi mereka tapi bukan menjadi pemimpin kelompok , kalian bisa meminta orang lain melakukan nya ." jawab Qiao Nian lagi
" Kalau begitu Nona Qiao terimakasih " Ucap Kaisar Qin
" Lalu siapa yang akan memimpin kelompok " tanya Kaisar Xia
" Tidak peduli siapa , setelah Qiao Nian ada dalam kelompok itu maka semuanya akan terkendali " jawab Kaisar Zhao lega.
" Kalian semua akan mendengarkan arahan Nona Qiao mulai sekarang , anggap saja kepergian kalian kali ini seperti latihan di alam bebas dan jangan terlalu gugup jika menemukan bahaya yang tidak terduga " Pidato Kaisar Mo.
" Yang Mulia Kaisar, saya mungkin dapat memastikan jika mereka dapat bertahan hidup hingga kembali dari Dunia Kekosongan , tapi saya tidak akan menjamin jika mereka tidak mengalami kecelakaan dan cacat saat berada disana " Qiao Nian serius .
" Memang seharusnya begitu " Setuju Para Kaisar.
" Lalu kalian semua akan berkumpul dan menuju alun alun Kota secepatnya " perintah Kaisar Mo.
" Terimakasih Yang Mulia Kaisar " jawab mereka serempak.
" Kalian harus menjaga diri kalian sendiri dan jangan bergantung pada orang lain , kalian harus kembali dengan selamat dan meneruskan warisan para pendahulu kita " pesan para kaisar sebelum mereka pergi.
Dalam perjalanan menuju alun alun Kota , Qiao Nian menutup matanya dalam diam dan terus berkomunikasi dengan Xiao He dalam hati nya .
" Aku tidak tau masalah apa yang akan kita hadapi nanti " Qiao Nian
" Tuannya jangan terlalu gugup , Xiao He akan selalu berada di samping tuannya " Xiao He
" Ada lebih 20 orang yang harus ku lindungi di dunia kekosongan nanti , sungguh nasib sial untuk ku " keluh Qiao Nian lagi
" Lalu mengapa tuannya tidak terus menolak saja dan malah menerima mereka " heran Xiao He
" Kau tidak mengerti apapun , aku juga terpaksa menerimanya " Qiao Nian malas .
" Selain dari para pria tampan itu , Kultivasi mereka yang tertinggi hanya di tingkat Perajurit Petarung akhir , dan yang terlemah tingkat Emas Awal " analisis Xiao He.
" Mereka semua memang terlalu lemah untuk tempat berbahaya itu " gumam Qiao Nian
" Sekarang aku tau alasan mengapa para Kultivator punah dan tidak pernah memiliki sejarah apapun di jaman Modern." Batin Qiao Nian.
" Tuannya kita sudah dekat , sebaiknya tuannya bangun sekarang " kata Xiao He.
Qiao Nian yang sudah membuka matanya dan melihat dua orang yang berperilaku baik di depan nya , merasa suasana hati nya membaik sedikit.
" Apakah sudah tiba " tanya Qiao Nian lembut .
" Kakak kita sudah tiba " jawab Qiao Li'er
" Kami tidak ingin menggangu kakak , jadi kami menunggu " ujar Mo Yue juga .
" Lalu ayo turun sekarang " ajak Qiao Nian.
Qiao Nian juga melihat jika sudah banya orang yang berdiri di tengah alun alun Kota sembari menatap langit , Qiao Nian juga menengadah dan melihat sebuah titik hitam sebesar bola muncul di atas langit dan semakin membesar .
Hingga ukuran titik hitam itu sebesar pintu dan membuat angin berhembus kencang , yang dapat menerbangkan apa saja di dekat nya .
Qiao Nian sendiri sudah menarik Qiao Li'er dan Mo Yue ke dekat nya dan memasang array pelindung sehingga mereka tidak terpengaruh apapun .
" Lihat pintu nya sudah terbuka " Teriakan seseorang membuat mereka kembali fokus melihat Portal di langit .
" Ini adalah saat nya untuk masuk " kata Zhao Yexuan.
Mereka kemudian mengeluarkan senjata terbang mereka masing-masing dan mulai menaikinya dan terbang ke arah portal .
" Kakak apakah kau tidak memiliki senjata terbang " tanya Mo Yue
" Kakak tidak memerlukan senjata terbang apapun " jawab Qiao Li'er di sampingnya .
" Ayo pergi " kata Qiao Nian dan terbang ke arah portal itu tanpa senjata terbang apapun.
" Wow ,, dapat menginjak awan dengan bebas " kagum Mo Yue
" Kau baru tau kan " sombong Qiao Li'er
" Kakak tunggu kami ! " seru Qiao Li'er dan meninggalkan Mo Yue yang masih kagum .
Bukan hanya Mo Yue , orang-orang yang juga melihat nya merasa kagum dalam hati mereka dan menambah kepercayaan mereka pada Qiao Nian.
Qiao Nian yang sudah berada di depan portal menatap portal itu dengan seksama .
" Kita akan masuk bersama sama ke dalam " kata Fang Yuan yang berdiri dengan di samping Qiao Nian dengan senjatanya .
" Ya sebaiknya begitu agar kita semua tidak terpisah " Qiao Nian setuju.
" Lalu kau memasang array yang membuat semua orang berkumpul menjadi satu " kata Mo Yujin juga .
" Baiklah ,, lalu kumpulkan semua orang sekarang " jawab Qiao Nian
" Nian nian semuanya sudah berkumpul " Zhao Yexuan yang menghitung jumlah kelompok .
" Kalau begitu semuanya , kita masuk sekarang " tegas Qiao Nian
" Ya ayo masuk " Sahut mereka .
Saat Memasuki portal , beberapa orang merasa kan kepala mereka berputar dan agak mual hingga sebuah cahaya membuat mereka silau dan spontan menutup mata .
Qiao Nian yang merasa jika mereka sudah menyentuh tanah perlahan membuka mata nya . dan melihat pemandangan di depannya dengan takjub.
" Wow ,, pohon dan tumbuhan disini sungguh besar "
" Ya ,, mungkin 3 kali lebih besar dari pohon biasa "
" Tapi kita dimana "
Suara suara penuh kagum mereka membuat beberapa suara gema di hutan yang besar itu .
" Sebaiknya kalian tenang " perintah Xia Yeli yang tidak terlalu menyukai kebisingan .
" Kau akhirnya mau berbicara " sinis Fang Yuan
" Mereka terlalu ribut " jawab Xia Yeli malas .
" Pangeran Xia ternyata sangat pendiam " canda Qiao Nian juga .
" Nona Qiao , aku mempercayakan semuanya pada kalian itulah sebab nya aku tidak pernah membuka suara selama di aula " Xia Yeli menjelaskan .
" Mari fokus ke waktu sekarang " sela Zhao Yexuan
" Kita mungkin ada di salah satu hutan di dunia kekosongan ini , " Kata Mo Yujin.
" Ya sepertinya begitu , kita harus berhati-hati " Qin Zhiyang setuju.
" Jangan melonggarkan kewaspadaan kalian sedikitpun " perintah Mo Yujin pada mereka semua .
" Husstt,, kita sudah di targetkan " gumam Qiao Nian yang merasakan ratusan mata yang mengawasi mereka.
" Benarkah , Mengapa aku tidak merasakannya " Fang Yuan.
" Cobalah sekali lagi , lebih teliti dan kau akan menemukan mereka " Qiao Nian
" Ada ratusan mata yang mengawasi kita dari berbagai arah " Qin Zhiyang juga merasakan nya.