Ratusan tahun yang lalu, Dewa Elliot memerintahkan para malaikat untuk mencari Eternal Allyra agar mencapai kehidupan abadi seutuhnya. Namun pencarian bertahun-tahun lamanya itu digagalkan oleh Dewi Fayra.
....
Berabad-abad kemudian...
Suatu ketika disaat Edden sedang hendak membeli beberapa bahan pangan, dia didatangi oleh salah satu Osud Sors, ia bernama Vincent Dareen. Memiliki wajah yang tampan disertai bakat yang mumpuni, Dareen menjadi salah satu tokoh terkenal di Kerajaan bagian barat.
"Permisi, kalau boleh tahu anda siapa?"
Pertanyaan yang Edden lontarkan belum dijawab, tetapi Dareen langsung menyerang Edden dengan kekuatan Sorcery yang tidak bisa dibilang kecil. Edden kaget namun dia berhasil menghindari serangan Dareen.
"Kamu hebat juga, siapa namamu?"
"Oh, tanpa mengucapkan salam dia langsung menyerang ku. Apakah kamu tidak mempunyai sopan santun?"
Edden marah namun dia masih bisa memaafkan perilaku tidak sopan Dareen.
"Perkenalkan, namaku Vincent Dareen, aku seorang Osud Sors."
"Osud Sors? apa itu, aku belum pernah mendengar istilah seperti itu"
Dareen terkejut, dia tidak menyangka orang yang selama ini dia awasi belum mengetahui apapun tentang Osud Sors. Dia kembali bertanya dengan nada tinggi.
"Hei teman, apakah kamu mengetahui kekuatan Sorcery?"
"Aku tidak tahu..."
"Tolong jangan bercanda!, Aura Sorcery yang terpancar dalam dirimu menunjukkan bahwa kamu memiliki kekuatan setingkat dengan keluarga kerajaan ini..."
Edden masih tidak mengerti, Kata-kata Dareen sulit dicerna oleh orang pinggiran. Dareen kembali ke kerajaan, mengetahui fakta yang sulit itu ia melaporkan ke atasannya.
"Kepala komandan, setelah aku menyelidiki dan sempat berbincang sebentar dengan orang yang anda maksud, aku masih tidak percaya"
"Apa yang kamu maksud? dia keturunan bangsawan kerajaan barat, setidaknya kamu harus mengenalinya"
Setelah di nasehati oleh Kepala komandan kerajaan, Dareen bergegas kembali ke kerajaan barat.
Singkat cerita pada malam hari, sampailah Dareen ke ibu kota Kerajaan barat yaitu Losvent. Ia menginap bersama pengawalnya. Saat hendak tidur, Tiba-tiba ada anak panah mengarah ke arah samping kepala Dareen. Ia tersentak bangun kaget dengan situasi yang dialaminya saat ini. Bergegas bangun ia membangunkan pengawalnya setelah itu menggunakan Energy Sorcery, mengeluarkan Aura yang membuat makhluk di lingkungan sekitar menjadi ketakutan termasuk pengawalnya.
"Cepat! lari lah sejauh mungkin, akan aku tahan pasukan mereka!" Ucap Dareen dengan berteriak sekeras-kerasnya.
"Tapi pangeran, anda tidak bisa menggunakan kekuatan Sorcery secara terus-menerus, itu akan mengakibatkan anda cepat tua" Ucap salah satu pengawal Dareen.
Dareen menghiraukan perkataan pengawalnya, ia terus-terusan menggunakan kekuatan Sorcery dan memanggil salah satu roh dari neraka.
I asked Ursula about this before, but the Ancient Dragons' endurance was the strongest, and they seemed to have to fight continuously for 7 days and 7 nights.
That's great, even Ein can rival it, having such a large mana supply.
"She keeps moving forward... it feels impossible" (Makoto)
The Titan God took Levhietan's attack, but he didn't seem to be hurt in the slightest.
Vanished...