Flora merasa takut ketika melihat pria itu dan pergi begitu saja, perlahan lahan flora berjalan mundur dan entah apa yang terjadi dia Tiba tiba berada di tangga.
"Kau?!?!berani nya kau?!!"ucap pria itu dingin.
Flora Gemetar dan pupil nya merasa tegang,flora tiba tiba terpeleset dan jatuh dari tangga"tidak?!"ucap batin flora.
Pria itu berusaha dengan sigap membatu flora yang hampir terjatuh dia berusaha menarik tangan flora namun sayang flora terjatuh
Pria itu menggertakan gigi nya dan melompat untuk menahan flora dari tangga,pria itu berhasil memeluk flora dan terguling dari atas tangga.
Deg..deg...deg..
Flora masih berada di dekapan nya dan memegang nya dengan eratnya
"Ugh..hei..apakah kau baik baik saja wanita ..!! Apakah kau mendengar ku?!"ujar pria itu.
Dengan suara yang Gemetar flora memegang lengan pria itu dan Berkata"s-sakit...p-perut ku sakit..t-tolong aku."ucap flora dengan Gemetar.
Pria itu terkejut dan berkata dengan khawatir"hei..apa yang-- Darah?!"ucap pria itu melihat darah yang keluar dari flora.
Wajah flora menjadi gelap dan memegang perut nya"s-sakit.."rintih flora.
Pria itu menggertakan gigi nya dan mengangkat flora ,dia tidak peduli tentang luka di kepala nya sendiri,darah flora menempel di pakaian nya dan wajah nya menjadi khawatir.
Dengan suara nya yang kuat dia berteriak kepada semua orang di istana"pengawal!!! Pengawal!! sialan Dimana seluruh pengawal ?!!"ujar pria itu
Ketika mendengar suara nya seluruh pengawal datang menghampiri nya,pria itu dengan kesal dan jengkel dia menendang salah satu pengawal itu dan berkata"dari mana saja kalian?!!"ucap pria itu.
Flora merasa kesakitan dan dia semakin khawatir dengan cepat dia membuat perintah"siapkan helikopter!! Hubungi dokter terhebat di seluruh dunia!!!"ucap pria itu pergi ke luar.
Pria itu yang tidak tahu nama nya siapa dia berlari dan bergegas dan berpikir dalam batin nya"kumohon bertahan lah!!!"ucap batin nya.