Chereads / superman anime world / Chapter 22 - pahlawan menakuti kecantikan

Chapter 22 - pahlawan menakuti kecantikan

"apakah ini dunia lain? Tapi ini terlihat tidak berbeda dengan dunia kita." Rem melihat sekeliling. Namun dia tidak melihat ada yang aneh atau berbeda dari dunia mereka.

"Tapi ram berpikir udaranya lebih kotor dari dunia kita." Ram mengkerutkan hidungnya agak tidak nyaman.

"Hmm... ini dunia modern jadi itu wajar, udara tercemar dengan polusi industri masyarakat modern. Dan rem, kamu akan langsung mengerti bahwa ini dunia yang berbeda setelah kita pergi ke wilayah pemukiman." Rudi menggunakan penglihatan supernya untuk melihat dunia macam apa ini, karena mereka saat ini ada di hutan jadi mereka tidak benar-benar bisa membedakan. Selain dunia ini memiliki energi magis dan energi kehidupan yang lebih kaya.

Anehnya ki didunia ini mengandung emosi yang mungkin bisa membuat orang yang menggunakan ki alam menjadi gila.

Karena teleportasi acak, jadi rudi sendiri tidak tahu dunia macam apa ini. Tapi dia memastikan ini dunia modern, meski memiliki sihir, tapi dari yang dilihatnya masyarakat umum tidak menyadari masyarakat supranatural.

'Dunia apa ini? Apakah dunia marvel? Tidak, tidak ada energi psionik, dan shangci tidak menjadi gila meski menggunakan ki. harry potter? Tidak mungkin, dunia harry potter hanya memiliki sihir.' Rudi berpikir dalam-dalam mencoba mencari tahu dunia apa ini.

"tuan, lihat ada sinyal disini, ada juga koneksi internet." Rem mengingatkan, ram dan rem sendiri sudah tahu bahwa smartphone adalah alat yang ditiru dari dunia lain. Jadi dia mencobanya.

"benar, biarkan saya melihat-lihat." Rudi mencari informasi yang mungkin berguna. Dia bahkan mencari stark industri, wayne, atau bahkan siswa sma yang hilang. Tapi dia tidak menemukannya sampai...

"Ini..." dia melihat di peta bahwa mereka berada dihutan pinggiran kota kuoh.

Rudi kembali menggunakan penglihatan super untuk melihat akademi kuoh, namun tidak ada yang akrab. Dia melihat ke taman dan melihat seorang anak laki-laki berambut cokelat tertidur sambil menggumamkan oppai-oppai.

'Ah masih jauh dari kanon yah.' Ini sebenarnya akan menjadi dunia yang akan rudi tuju jika bukan karena dia sedang bersemangat setelah melihat pertarungan orsted dan rudeus dan co di anime mushoku tensei.

"apakah tuan sudah tahu dimana kita berada?" Ram bertanya melihat tuannya memasang wajah terkejut dan bertanya.

"Saya punya tebakan, jika tebakan saya benar saya akan memiliki beberapa informasi dalam jumlah terbatas tentang dunia ini, juga rahasiakan penggunaan sihir didepan umum. Rupanya komunitas supernatural--- " rudi terus menjelaskan pengetahuan umum tentang dxd kepada si kembar sampai dia merasakan lonjakan kekuatan magis sekitar satu kilometer jauhnya.

Rudi menggunakan penglihatan supernya dan menemukan pemandangan yang mengejutkannya. Beberapa pria sedang mengelilingi sepasang ibu dan anak berpakaian miko.

Rudeus punya tebakan tentang identitas ibu dan anak itu.

"Ram, Rem, bersiaplah untuk bertarung. Kita akan berteleportasi tepat ke tengah posisi musuh. Musuh adalah para laki-laki berpakaian hitam." Ram dan Rem langsung mempersiapkan diri mereka. Rem seperti di karya asli menggunakan morningstar. Itu adalah senjata buatan pandora, setara dengan noble phantasm, juga memberikan pengguna kekuatan petir.

sementara Ram memiliki katana, tidak seperti milik rem itu tidak memberi kekuatan khusus untuk penggunanya, tapi ketajaman senjata ini meningkat seiring dengan kekerasan objek yang di tebasnya. Senjata ini mampu memotong besi seperti memotong tahu.

Sementara rudi, dirinya sendiri sudah merupakan senjata. Dia hanya mengganti pakaian kasual arthur dari fate prototype.

-Di dalam kuil-

Shuri menutupi akeno dengan tubuhnya. Dia tahu semua penyerang berasal dari klan himejima. Dia tahu situasinya benar-benar mengerikan.

"Tolong biarkan putriku pergi, dia tidak melakukan apapun padamu. Aku yang menikahi pria itu, kamu boleh menghukumku atau membunuhku. Tapi tolong lepaskan putriku." Shuri memohon untuk nyawa putrinya.

"Bu, aku benar-benar takut, siapa orang-orang ini?? Dimana ayah??" Akeno meringkuk ketakutan di pelukan ibunya.

"Jangan khawatir sayang, aku tidak akan membiarkan sesuatu terjadi padamu." Suri berkata dengan keyakinan.

"Dia adalah putri malaikat jatuh. Menjadi putrinya adalah dosa itu sendiri. Jangan khawatir, saya akan membunuh putrimu terlebih dahulu. Kemudian mengirimmu untuk menemaninya." setelah mengatakan itu dia akan menyerang tapi bola logam menyambar kepalanya dan tubuhnya terlempar ke dinding kuil.

Siapapun bisa melihat orang itu sudah mati.

"Maafkan saya karena bergerak tanpa izin anda, tuan. Tubuh saya bergerak tanpa saya sadari." Rudi, ram dan rem sudah tiba beberapa saat sebelumnya. Karena melihat mereka masih berbicara, rudi menyembunyikan keberadaan mereka.

Tapi saat orang itu bersiap menyerang, rem secara refleks mengayunkan senjatanya. Rudi bisa melihat ini, bagaimanapun mengingat pertemuan mereka, ram dan rem mungkin mengalami hal yang sama sebelumnya. Bedanya rudi terlambat pada saat itu.

"Tidak apa-apa, lakukan apa yang kalian berdua inginkan." Mengatakan itu rudi menepuk kepala dua bersaudari itu. Kemudian terbang ke depan duo ibu anak.

"Jangan bergerak." rudi membelakangi para penyerang, melihat luka di punggung shuri kemudian menyembuhkannya.

"Te-terima kasih." Shuri berterima kasih secara refleks.

"Tidak masalah." Sejak terakhir kali dia panik dan tidak mampu menyelamatkan suku rem bahkan seorangpun karena kegugupannya melihat adegan pembunuhan. Rudi mengajak ram dan rem bepergian ke dunia naruto di perang dunia ninja ke dua. Awalnya mereka hanya menyembunyikan diri sambil menonton.

begitu mereka terbiasa dengan adegan berdarah itu, mereka berpartisipasi dalam perang. Tentu saja mereka tidak memihak. Mereka menyerang para ninja yang menyerang warga sipil.

Justru inilah alasan rudi tidak merasa gugup melihat pemandangan berdarah saat ini.

"Nak, kamu pikir apa yang kamu lakukan? Tidak masalah, aku juga akan membunuhmu." Meskipun mereka sempat terdiam dari serangan tiba-tiba. Melihat penyerang hanyalah anak-anak, juga kematian rekan mereka, kemarahan mereka menutupi rasionalitas.

Meskipun itu juga pengaruh genjutsu rudi. Melihat ram dan rem juga termakan amarah hingga mengeluarkan tanduk mereka, mereka mungkin tidak berpikir jernih. Ada kemungkinan si kembar terluka jika lawan mereka berhati-hati.

Rudi menggunakan genjutsu mengganggu rasionalitas lawan hanya tindakan bawah sadarnya. Rudi cukup overprotektif meskipun dia sendiri tidak sadar.

"Mati!" Seorang yang kelihatan yang paling dewasa bergegas menyerang rudi.

Mata rudi bersinar dan menembakkan laser ke penyerang, membelah tubuhnya menjadi dua. Rudi bukan clark yang berhati lembut. lagipula mereka hidup di dunia berbeda. Kelembutan hati tidak akan membantu di dunia enam sisi.

tentu saja rudi tidak akan menyebutkan berbagai alasan sebagai pembenaran diri. dia sadar bahwa dirinya sedikit jahat tergantung dari jenis masyarakat apa yang melihatnya.

Melihat tubuh terbelah didepannya, rudi mengalihkan pandangannya dan mengangguk pada si kembar dan berbalik. Menyentuh bahu shuri dan akeno dan memindahkan mereka ke halaman.

"Kalian mungkin tidak ingin melihat apa yang akan terjadi di dalam." Rudi menjawab tatapan ragu shuri. 

Sementara akeno masih gemetar, dia takut dengan pemandangan sebelumnya dan teriakan dari dalam kuil yang terdengar saat ini.

'Hah.. apanya pahlawan menyelamatkan kecantikan. Ini hanya pahlawan menakuti kecantikan.' Rudi menghela nafas dan mengeluh dalam hati.