Kayla Sari adalah janda kembang yang berada di desanya, kehidupan sehari hari nya hanya menjual kopi dan jajanan rumahan anak anak di sekitar rumah kontrakan nya.
Kayla saat ini berusia 29 tahun, ia hidup sendiri tanpa kedua orang tuanya yang sudah lama meninggal dunia, semenjak ia duduk di bangku kelas satu SMA.
Kayla Sari yang berniat untuk mengubah hidupnya dengan menjual kopi dan jajanan tradisional dirumahnya, suatu hari ia kedatangan seorang tamu seorang laki laki yang gagah dengan mobil mahal mengiringinya, sayangnya laki laki itu terlihat linglung, meski khawatir karena sudah jam delapan malam, Kayla terdiam berusaha bersikap tenang.
"Mas, mau pesan apa?" tanya Kayla.
"Kopi Susu Neng, satu aja." Ucap laki laki itu. Kayla tidak banyak bicara ia segera membuat segelas kopi hangat dan diberikan kepada tamu di depan nya, tiba tiba sebuah nada atau ringtone hape dari laki laki itu berbunyi lagunya aura kasih, laki laki itu segera mengangkatnya.
"Halo," ucap laki laki dengan alis tebal dan bibir tipis itu.
"Halo, Pak krisna saya Bejo pak, kunci mobil bapak sudah saya taruh di tas bapak pak, yang buat besok," ucap laki laki di dalam telepon itu. Kayla yang terpana dan bermimpi memiliki suami seperti laki laki di depan nya tersenyum tipis karena sekarang ia sudah tau namanya si laki laki itu yang tak lain adalah Krisna.
"Ah, Mas Krisna toh nama sampean?" sapa Kayla dengan malu malu, laki laki itu hanya terdiam tidak menjawab, tak lama ia membuka sebuah dompet untuk membayar pesanan kopi yang ia beli ke Kayla, di dalam sana ada sebuah kartu nama tertulis CEO ANEKA NEWS Krisnanda Dewantara. Kayla yang sempat melihatnya hanya tersenyum karena rupanya laki laki itu adalah orang kaya seperti dugaannya.
Krisna yang masih sedikit mabuk saat itu segera duduk kembali karena merasa pusing, tak lama ia memesan kopi kembali kepada Kayla, namun sialnya saat itu Kayla mendapatkan pesan di WhatsApp nya dari seorang pelanggan nya yang bernama Joni
| Mbak saya pesan kopi dengan obat perangsang untuk istri saya Mbak yang susah di ajak kumpul |
Kayla hanya menjawab iya di pesan whatsapo itu dan sialnya lagi Kayla justru salah meletakkan obat perangsang yang akan dipesan pelanggan setianya di minuman Krisnanda, alhasil Krisnanda pun pingsan dan tak lama ia menjadi beringas menyerang Kayla yang tengah berdiri membelakanginya.
"Neng, kok cantik sih neng?" ucap Krisna dengan mencium tengkuk Kayla, kayla yang kesepian terpaksa menurutinya. Ia malah semakin rindu akan mantan suaminya bernama Jaka, namun karena sudah larut emosinya semakin menggebu untuk berduhai dengan laki laki yang ia impikan jadi suaminya di depannya itu.
Keduanya telah bermain asmara dalam kobaran yang berapi-api sekarang, dikala Krisnanda mengajak Kayla ke kamarnya, keduanya justru semakin menjadi semangat untuk melakukan hubungan badan yang begitu mencuap.
"Mas, kamu apakan aku? Ini begitu mengesankan," ucap Kayla.
"Aku sudah haus akan kenikmatan ini, neng, boleh ya?" kata krisnanda dengan rakus.
Keduanya begitu hebat bercumbu di atas ranjang sekarang hingga jam satu malam Krisnanda masih bergulat dengan Kayla begitu sengit, Krisnanda merasa haus akan hubungan seperti ini karena ia sudah lama tidak diberi nafkah batin oleh istrinya bernama, Ayana.
"Maafkan saya Neng, saya terpaksa. kamu main nya enak Neng, saya sudah lama nggak pernah berhubungan dengan istri saya semenjak anak saya dua, Aiza dan Aizam," ucap Krisna dengan menggauli tubuh Kayla yang aduhai di depan nya.
Lama lama Krisna juga menceritakan semua permasalahan itu karena Ayana takut bunting karena Kris. Semenjak itulah keduanya mulai renggang dalam menjalin rumah tangga, namun masih baik baik saja karena kudua anak yang mereka miliki. Semua itu mereka lakukan demi anak mereka, Aizam dan Aiza.
Sesaat setelahnya Kris tersial dari obat yang baru saja ia minum sudah memberikan dampak negatif hingga ia dengan beraninya menyentuh Kayla seorang janda penjual kopi itu.
"Astaghfirullah, apa yang aku lakukan! Sial! Kenapa kamu menuruti semuanya?" bentak Krisnanto
"Bukankah kamu yang menyentuhku terlebih dahulu mas, apa aku salah? Aku seorang janda itu wajar jika aku haus akan sentuhan,"