"Hei itu dia kan? Si cantik Alisa dari kelas 1-3," Tanya Andre seorang ketua kelas yang sangat populer karena ia sangat tinggi.
"Wah iya, gila bisa kenalan nggak ya?" Ucap Gading menimpali ucapan Andre.
Saat pulang sekolah Alisa dan teman baru nya bertemu dengan Zafran dan teman-teman nya, namun Alisa malah cuek dan tak menghiraukan panggilan teman adik nya.
"Eh, kakak itu cantik banget dari SMA Tunas Bangsa tuh," Ucap salah satu teman Zafran.
"Kalian jangan mau tertipu sama perempuan," Timpal Zafran yang memang tahu bagaimana kakak nya di rumah.
###
"Segar nya habis cuci muka," Ucap Alisa yang baru keluar dari kamar mandi tumah nya, sambil mengeringkan wajah nya dengan handuk.
"Uh, siapa nih? Kok jauh beda dari yang tadi," Ejek Zafran dengan muka datar.
"Terus kenapa? Heh, awas ya kalau kau sok kenal dengan ku," Balas Alisa dengan ekspresi masa bodoh nya.
"Nggak mau tuh, aku bakalan menyebarkan wujud asli kakak," Ancam Zafran sambil mengarah kan kamera Hp nya ke Alisa dan memfoto nya.
"Arrgghh, sini nggak? Mumpung aku masih bicara baik-baik," Alisa ingin merebut Hp Zafran namun ia kalah tinggi sehingga Alisa mengalah.
"Aduh, semua nya lihat ini," Ujar Zafran sambil memvidio kan tingkah kakak nya. Alisa pun seketika berhenti memukul adik nya
"Baiklah, kalau kau hapus aku bakal beliin Ayam," Tawar Alisa.
"Oke setuju, sudah aku hapus," Sahut Zafran santai sambil meninggalkan Alisa yang masih menatap nya dengan ekspreai kesal.
"Dasar bocah nyebelin," Gerutu Alisa sambil menutup pintu nya dengan sedikit kasar.
Dikamar nya Alisa masih saja merasa kesal, " Tenang, tenang, gimana kalau kita baca Novel saja?" Alisa menarik nafas pelan untuk meredakan amarah nya.
Alisa kemudian mengambil sebuah Novel bergenre horor,"Wah, ternyata si Aldi jatuh cinta juga sama si Clara," Ujar Alisa saat membaca part Novel yang mengisahkan kisah cinta anak SMA.
Setelah puas membaca Novel akhir nya Alisa memilih istirahat siang, ia mengingat kembali keseruan di sekolah bersama teman-reman baru nya.
###
"Kak mau kemana?" Tanya Zafran melihat kakak nya keluar tanpa make up dan dengan pakaian yang sangat sederhana dan sangat berbeda.
"Mau rental Komik," Ucap Alisa cuek berjalan keluar tanpa menoleh ke Zafran.
"Titip Ice Cream Vanila ya kak," UJar Zafran.
"Dasar Bocah, mana nggak kasi duit lagi," Keluh Alisa dalam hati, tanpa menjawab perkataan Zafran.
###
Setah berjalan selama sepuluh menit, Alisa pun sampai di toko tempat Rental berbagai macam komik.
"Ahhh, bau buku Komik, ini dia yang nama nya syurga," Ucap Alisa menghirup nafas dalam-dalam menikmati setiap bau buku komik yang baru.
"Mana ya, komik yang baru," Gumam Alisa, "Hah komik horor Al-Jauzy akhir nya keluar," Sambung Alisa dengan mata yang berbinar-binar menemukan harta karun yang ia tungu-tunggu.
Saat Alisa ingin mengambil komik yang ia lihat, tiba-tiba sebuah tangan juga ingin mengambil komik tersebut dan otomatis tangan mereka bersentuhan.
Alisa sangat kaget sehingga ia segera menarik tangan nya," Hah, Be- bersentuhan," Ucap nya kaget.
"Hah, a-artis ya," Sambung nya kaget saat melihat laki-laki yang sangay tampan di hadapan nya.
"Aku yang melihat ini duluan, jadi aku yang ambil," Ucap Cowok ganteng itu ke Alisa dan langsung mengambil Komik tanpa menghiraukan raut wajah nya.
"Eh, eh apa-apaan dia," Sungut Alisa kesal memandang ke arah laki-laki itu.
"Total nya Rp. 150.000 ," Ucap kasir Toko Komik.
Laki-laki tampan itu langsung keluar setelah membayar jumlah yang disebutkan oleh penjaga toko tersebut tanpa memperdulikan Alisa.
"Seenak nya saja bilang dia yang duluan, padahal kan aku duluan yang lihat, menyebalkan," Gerutu Alisa dengan ekpresi wajah yang sangat marah.
"Kalau dipikir-pikir malam ini sangat menyebalkan, jadi badmood deh," Sambung nya lagi sambil berjalan gontai ke arah rumah nya.
Tririring
"Assalamualaikum," Salam Alisa.
"Waalaikumsalam," Jawab Zafran yang memang lagi menunggu nya pulang sambil memainkan Hp nya. "Oh, datang juga Ice Cream ku dong," Pinta Zafran.
"Nih," Alisa mengulurkan bungkusan plastik berisi Ice Cream pesanan Zafran.
"Makasih kak," Ujar Zafran dengan senyum masin nya.
"Kata nya kamu lagi dekat sama cewek ya?" Tanya Alisa penasaran karena melihat adik nya senyum-senyum sendiri sambil melihay gawai nya.
"Siapa bilang?" Sanggah Zafran sambil menikmati Ice Cream nya.
"Hati-hati palingan juga tuh cewek sama kayak aku kalau si rumah," Ledek Alisa ke adik nya.
"Jangan ngarang deh kak, bau nafas nya dia aja harum kok," Balas Zafran jengkel mendengar perkataan kakak nya.
"Pokok nya kamu harus terima ya, kalau Ekspektasi berbeda jauh dari Realyta nya," Saran alisa sambil menepuk-nepuk kepala adik nya.
"Sial, pergi sana," Timpal Zafran marah.
Keesokan pagi nya saat ingin berangkat ke sekolah Alisa tidak menemukan tas yang biasa ia pakai.
"Ma, tas ku mana?" Tanya Alisa ke Mama nya.
"Aduh, memang nya kamu punya tas satu, pakai aja yang lain, tuh tas mu belum kering," Jawab Mama Linda sambil menunjukkan sebuah tas berwarna hitam di jemuran.
"Kan tas ku memang cuma satu Ma," Ujar Alisa menghela nafas pelan.
"Tas SMP mu masih ada yang bagus kan, ya udah pakai itu dulu," Timpal Mama Linda sambil melanjutkan masak nya.
Alisa pun menuju lemari tempat penyimpanan barang lama nya, dan menemukan tas jadul nya dulu.
"Hah, siapa yang memakai tas model begini sekarang," Gumam Alisa saat melihat Tas berwarna putih dengan gantungan kunci tengkorak.
"Duh, nggak bakal ada yang sadarkan," Sambung Alisa saat mencoba Tas nya didepan cermin.
Sesampai nya di sekolah Alisa pun bercengkrama dengan teman-teman nya.
"Eh, kemarin aku nonton langsung konser Band NO*H lo," Ucap Ara.
"Wah yang benar, gimana disana seru nggak?" Tanya Alisa menimpali perkataan Ara.
"Seru abis dong," Sahut Ara.
Saat Alisa ingin ke membeli minuman, ia tak sengaja bertemu dengan laki-laki tampan yang super nyebelin di toko Komik kemarin.
Laki-laki itu berjalan dengan santai nya ke arah Alisa.
"Kayak pernah lihat," Gumam Alisa. Ia coba mengingat dimana ia pernah bertemu dengan laki-laki yang ia lihat.
"Ahh, cowok ngeselin di toko komik," Ujar nya lagi mengingat semua kejadian yang membuat mood nya berantakan semalaman. "Ke-kenapa dia ada di sekolah ini?" Tanya dalam hati Alisa penasaran sambil melihat punggung laki-laki itu.
"Yang barusan lewat itu murid pindahan ya?" Tanya Bintang.
"Iya, sempat heboh karena dia ganteng, nama nya Erza Arsenio," Timpal Ara yang memang sangat cepat mendapat gosip baru.