Di dalam sebuah ruangan bernuansa metalik, Luke duduk dengan mengenakan pakaian tahanan berupa kaos berwarna hitam kedodoran. Dia tertunduk, berhadapan dengan polisi yang siap mencatat semua keterangan yang diberikan olehnya.
"Berapa usiamu?" tanya polisi.
"22 tahun," singkat Luke.
"Itu sangat muda ... Kamu menghancurkan masadepan mu hanya demi mendapatkan kesenangan sesaat."
"Aku tidak melakukan apapun, bukan aku yang berada di rumah Dr Travis, bahkan aku tidak tau siapa Dr Travis," ucap Luke dengan ketus, masih bersikeras untuk tidak mengakui kejahatannya.
"Akui saja kesalahan mu karena bukti yang kami miliki cukup kuat, kamu tidak akan bisa mengelak," ucap polisi dengan santai. "Jika kamu mengaku, maka hukuman mu akan berkurang," lanjutnya.
"Tapi aku samasekali tidak melakukan apapun seperti yang kamu tuduhkan!"
"Okay ... silahkan buka kunci ponselmu,"polisi sambil menyerahkan sebuah ponsel berwarna silver kepada Luke.