Chereads / farm system to novel word / Chapter 194 - Bab 97

Chapter 194 - Bab 97

setelah kasus shoko, mereka langsung mulai melakukan penyelidikan menyeluruh karena diduga bahwa pelakunya adalah salah satu siswa di sekolah.

dan para wanita sekarang harus tidur berdampingan dengan wanita lainnya.

tapi itu tidak akan menghentikan saya untuk memulai penghijauan.

target hari ini adalah saki rukino, wanita berambut panjang dengan paras yg cantik.

melihat saki yg sedang tertidur saya langsung membawanya ke dunia cermin dan mulai melakukan pemerkosaan.

"kamu, semua nya bangun dia ada di sini" teriak saki tapi teman teman di sebelahnya masih tertidur dengan pulas.

"jangan buang tenaga mu, mari kita nikmati malam ini bersama" kataku sambil memompanya lebih keras lagi

"kamu lepas kan aku, dasar pria bajingan aku bilang berhenti" teriak saki sambil melawan dengan sekuat tenaga

3 jam kemudian

"hah hah hah berhenti hah hah hah kamu bajingan hah hah hah aahhhhhhhhh"

"he he he baiklah cukup untuk hari ini" saat itu saya langsung menanamkan perisai kebebasan pada saki dan mulai menutupi tubuhnya dengan selimut sambil mencium keningnya

"jangan pergi, kamu tidak bisa pergi seperti ini" kata saki dengan lemah

"kita akan bertemu lagi" saat itu saya mengeluarkan saki dari dunia cermin lalu saya menghilang di hadapannya

"pria terkutuk, pria bajingan, aku akan membalas mu" kata saki dengan lemah sambil mengeluarkan air mata

"saki ada apa dengan mu, kenapa kamu menangis" tanya teman di sebelahnya

"tidak ada apa apa, hanya sedang mengingat hal yg menyedihkan" jawab saki

"ceritakan saja pada ku, mungkin itu bisa meringankan kesedihanmu"

"tidak perlu, sudah tidak apa apa, ayo kita tidur lagi"

"mm"

_____________________________

beberapa hari berikutnya saya mengendarai truk makanan cepat saji bergerak menuju area sekolah secara perlahan.

tak lama kemudian saya melihat bangunan sekolah serta robot valvrave merah di depan sekolah dan siswa yg sedang berkumpul di depannya.

lalu saya mulai membunyikan klakson pada merak dan mulia melambai sambil tersenyum.

di depan mereka semua, terlihat truk yg gagah perlahan mendekat dan saat truk itu berhenti di depan mereka, seorang pria tampan keluar dari truk tersebut.

dengan rambut biru, tubuh proposional, wajah tampan dan pakaian versi Nero versi DMC 5 membuat mata para gadis mulai berbinar.

saat itu seorang pria tiba tiba mendekat ke arah ku.

"perkenalkan saya satomi renbokiji perwakilan siswa di sini" katanya sambil menjulurkan tangannya

"panggil saja Nero" saat itu saya mulai menjabat tangannya

"apa tujuanmu kemari dan bagaimana kamu bisa kemari"

"saya sudah sampai di sini beberapa hari yg lalu sebelum insiden penyerangan, tujuan saya adalah berjualan makanan cepat saji, siapa tahu akan jadi seperti ini"

"lalu kemana saja kamu selama ini, kenapa belum terlihat sama sekali"

"saat kejadian saya sedang mabuk dan tertidur di mobil, saat sadar saya melihat banyak bangunan runtuh, jadi saya menyelidiki situasi sambil bersembunyi, he he he saya kira ini ada hubungannya dengan wabah zombie"

"jadi apa yg akan kamu lakukan sekarang"

"apa lagi yg bisa di lakukan, tentu saja membuka toko ku" saat itu saya mulai menyentuk truk ku

"RX aktifkan mode toko" lalu truk itu mulai berubah secara bertahap menjadi bangunan toko yg indah penuh gaya teknologi.

"ok makanan cepat saji gratis selama stock masih ada, ayo mengantre yg rapi"

saat itu saya mulai masuk dan bersiap melayani pelanggan.

"tunggu apa, di mana kamu akan tinggal"

"tentu saja di truk ini, di truk ini fasilitas sangat lengkap"

"baiklah selama kamu tidak menimbulkan masalah"

"tentu saja, ayo semua nya makanan gratis, enak, lezat dan bergizi, dapat mempercantik wajah, mengencangkan kulit dan memperbesar payu dara"

"puffff hahahaha" tawa semua orang yg sudah mulai mengantre

"sial, kamu jualan makanan atau kosmetik" teriak salah satu pria

"sabar, ada juga untuk memperbesar adik kecil mu disini"

"benarkah, maksud ku apa apa an ini, makanan apa yg bisa memperbesar adik kecil"

"ayo di coba dulu"

melihat menu yg di tampil kan di layar.

semua orang tidak bisa menhan tawa nya lagi.

"saya pesan burger dada besar"

"saya paket seksi loli"

"saya paket seksi milf"

"saya paket seksi incest"

"sial nama nama ini benar benar mesum"

"wooo ini benar benar enak, daging burgernya benar benar segar"

"es krimnya juga"

dan akhirnya banyak yg mulai memberikan pujian untuk makanan cepat saji.

"ada apa nona menatapku terus, apa itu cinta pada pandangan pertama"

"apa kita pernah bertemu sebelumnya"

"entahlah, siapa nama nona cantik ini"

"saki rukino"

"mm saki rukino, nama yg indah, panggil saja saya Nero, apa boleh saya memanggil mu saki"

"terserah, apa hanya ini menu yg ada"

"he he he tentu saja ada menu spesial"

lalu saya mengeluarkan pizza yg di penuhi keju meleleh dan masih mengeluarkan uap panas, di tambah kola spesial.

"ssstttttt jangan cerita ke yg lainnya, menu spesial ini dapat meningkatkan kebugaran fisik dan memperkuat kekuatan magis"

"terlihat seperti omong kosong" jawab saki sambil menatapku

"ayo coba dulu, kamu yg terakhir saya akan tutup, ini sudah sore saat nya istirahat"

"kamu tidak cocok untuk berjualan"

"OOO lalu apa yg cocok untuk ku nona saki, apa mungkin aku cocok untuk menjadi suami mu" kata ku dengan nada halus sambil menatapnya dengan senyum

lalu kami berdua saling menatap

"jangan bermimpi" saat itu dia langsung mengambil makanannya dan pergi perlahan.

setelah itu semua jendela dan pintu toko mulai tertutup rapat dan saya naik ke atas atap toko dengan kursi lipat serta meja kecil lalu mulai menikmati suasana sore yg indah.

"oiii pria mesum, terimakasih makanannya"

"ya kami semua puas dengan makannya"

saat itu teriakan beberapa siswa mulai terdengar dan saya hanya melambaikan tangan untuk membalas mereka.