pada saat itu aku pergi keluar lalu aku pun berjalan kaki menuju tempat perbelanjaan tiba tiba ada seseorang yang berlari menuju arahku saat aku melihat tangannya ia membawa benda tajam lalu ia pun menusukku dengan benda tajam yang dibawanya aku pun memuntahkan darah dan terjatuh bukan hanya itu ia pun membawa dompetku aku pun yang hanya dapat melihatnya lama kelamaan tubuhku terasa dingin aku pun kehilangan kesadaranku aku menutup mataku dengan pelan tiba-tiba
Seseorang:Nak-nak kau tidak papah
saat mendengar suara itu aku pun membuka mataku aku melihat seorang kakek-kakek menatapku dengan wajah kawatir kakek itu bicara lagi
kakek:nak kau tidak papah
Aku:yah kek aku baik-baik saja
kakek:syukurlah kalau begitu cepat bangunlah
nanti kau sakit
(aku pun berdiri)
Aku:maaf kek kakek siapa
kakek:perkenalkan nama kakek Jaka
Aku:kalau begitu perkenalkan namaku Reyan
panggil saja aku sesuka kakek
Kakek: kalau begitu kakek panggil nak Reyan
saja yah nak Reyan juga boleh panggil
kakek sesuka hati
Reyan:kalau begitu baiklah
Reyan pun melihat sekelilingnya 😶 Reyan pun menyadari kalau dirinya bukan dirumah sakit melainkan tempat lain
(berteriak)
Reyan:APAH....... Kek aku ada dimana
(bertanya dengan panik)
Kek Jaka:nak Reyan kau berada di desa petani
(menjawab dengan tenang sebari senyum)
Batin Reyan : tunggu-tunggu aku ingat-ingat
kembali saat itu aku bukannya
mati ditusuk tapi kenapa aku
berada disini bukankah
seharusnya berada di rumah
sakit
(merasa bingung)
Kek Jaka: nak Reyan kamu sedang apa
[BERSAMBUNG]