Rosie yang melihat itu cukup merasa tersentuh karena nicholas begitu penuh pengertian kepada para pengawalnya. Nicholas kemudian membagi kunci empat kunci kamar, satu untuk dirinya sendiri, satu untuk Rosie kemudian dua kunci untuk empat pengawal yang akan digunakan masing-masing oleh dua orang.
Pemilik penginapan itu mengantar masing-masing mereka ke dalam kamar mereka masing-masing. Rosie berjalan di belakang wanita tu, melalui anak tangga kayu yang selalu berbunyi setiap kali ia melangkah. Lampu lilin diletakkan di setiap pinggiran jendela yang ada untuk menerangi siang itu yang gelap karena mendung.
Tibalah Rosie di sebuah ruangan di ujung lantai dua dengan pintu kayu yang bagian bawahnya mulai termakan rayap. Di dalam ruang kecil itu terdapat sebuah perapian sederhana dan ranjang kecil yang muat untuk satu orang saja.