Beberapa saat kemudian mobil yang ditumpangi Dira melaju dengan kecepatan sedang menembus padatnya Kota Surabaya hingga akhirnya sampai di depan rumah yang begitu sangat besar. Dira menatap rumah tersebut sungguh dia belum siap untuk bertemu dengan kakaknya Dion tetapi dia juga tidak mungkin kembali karena sekarang sudah berada di depan gerbang rumah milik kakaknya Dion.
Terlihat seorang satpam membuka gerbang rumah tersebut setelah melihat mobil yang begitu tidak asing ingin masuk ke dalam rumah sepertinya satpam tersebut sudah terbiasa melihat mobil milik Dion sehingga membuka gerbang setelah melihat mobil Dion berada tepat di depan gerbang rumah milik Rangga.
"Selamat Pagi mas Dion."
