Bab 25 PSD
Zelin sudah mulai kembali bekerja setelah membolos sehari dan menghabiskan waktu bersama David. Sedangkan pagi ini David pamit untuk ke Surabaya selama tiga hari untuk melakukan rapat bersama investor.
Zelin sedang menggulung rambutnya di toilet hotel tempatnya bekerja dan bersiap siap untuk kembali bekerja. Namun, saat dia selesai dan hendak ke resto, dia melihat Sosok Friska yang sedang membawa koper di lobby.
Kaki Zelin tiba-tiba berhenti dengan sendirinya. Entah mengapa rasanya dirinya malu jika harus bertemu dengan Friska saat memakai pakaian kerjanya. Karena begitu terlihat perbedaan level antar dirinya dan Friska. Untung saja Friska belum melihatnya karena sedang fokus pada ponselnya. Zelin berbalik dan buru-buru untuk kembali dan mencari jalan untuk memutar.
Friska yang menoleh dan melihat punggung Zelin pun mengerutkan kening. "Sepertinya aku kenal tapi siapa?" Dirinya bicara sendiri dan untung saja sopir datang membuat Friska tidak lagi menyelidiki.
