Bab 64 PSD
David benar-benar pusing dengan pekerjaannya yang tak kunjung menemukan titik terang. Ada saja kendalanya, dari masalah nego dengan tuan tanah yang alot, sampai investor yang mau kabur karena suatu hal. Selama di Semarang, David benar-benar bad mood.
Kepalanya rasanya sakit sekali. Belum lagi merindukan Zelin yang memang sama-sama sibuk dengan pekerjaannya.
"David, kamu sudah makan?" Tanya Friska. Ya, Friska akan selalu ada dalam hidup David karena dia adalah salah satu pemegang saham Grey Tower.
"Belum, masih kerja," ucap David asal saja. Karena sejujurnya dia sudah malas dengan Friska sejak terakhir bertemu beberapa hari lalu.
Friska dengan muka tebalnya tetap saja mencoba untuk mengambil hati David kembali. Dia akan tetap berusaha akan kembali menjadi Nyonya Grey seutuhnya.
"Aku bawakan makanan kesukaanmu, nih." Friska meletakkan sepiring steak dan lauk lainnya. Juga tidak lupa Friska menyediakan kopi untuk David.