"Sebenarnya di perusahaanku akan membuat unit baru untuk pengacara kriminal. Aku ingin kau bergabung," ucap Suho sambil menyerahkan sebuah berkas.
"Ini rinciannya,"
Hyeri mengambil berkas itu. "Anda yakin gajinya sebesar ini?" pekik Hyeri lagi kala melihat nominal yang tertulis di selembar kertas putih itu.
"Aku menolak."
"Hah? A-apa? Apa yang kau katakan?!" Hyeri tidak mengerti jalan pikiran sahabatnya itu.
"Lagipula dia sudah bekerja dibawah pimpinan kakakku, tidak boleh kemana-mana." ucap Hyunseok.
"Ayolah, Bung! Kapan lagi aku dapat tawaran seperti ini!" bujuk Hyeri.
"Tawaran ini hanya berlaku untuk sekali saja, dia akan menjadi pengacara hebat," ucap Suho melebih-lebihkan.
"Aku tetap menolak." bantah Hyunseok lalu menyeruput kopinya lagi.
"Kejam sekali!" keluh Hyunseok.
"Aku juga setuju dia akan menjadi pengacara hebat di firma hukum Anda pak. Jadi Anda harus menaikan gajinya kalau dia ke sana," ucap Hyunseok.