"Kau mengundang kami untuk sebuah rapat dipagi buta bahkan sebelum ayam berkokok. Luar biasa sekali." sinis Haejin saat baru saja melangkah masuk bersama Jiyoung.
"Tidak bisa biarkan aku beristirahat sebentar saja?" tanya Haejin yang ikut mendudukan dirinya di sofa panjang di sudut ruangan dekat perapian.
Sementara Juna terlihat duduk di sofa yang terletak angkuh di tengah ruangan.
"Kau boleh istirahat setelah rapat ini selesai." ucap Juna yang terlihat serius dengan ponselnya.
"Kenapa sampai mengadakan rapat mendadak? Apa sangat penting?"
"Darurat. Karena-" ucapan Juna terpotong
saat pintu yang terbuka dan masuk dua
pria dengan langkah tegas yang membuat
keduanya sontak berdiri.
Ah, lihatlah. Laki-laki ini benar-benar menghubungi semua anggota intinya.
"Maaf kami terlambat, Boss. Aku harus membeli kopi dulu di jalan." ucap Changi
memulai seraya menatap bergantian
wajah kedua dominan di depannya itu