Suasana yang brantakan adalah satu hal yang tertangkap mata Hyunseok saat dia baru saja memasuki ruangan kerjanya di kantor.
"Panggil anak payah itu kesini! Dia harus bertanggung jawab!" teriak seorang laki-laki berpakaian rapi dengan kemeja namun sudah terlihat sedikit berantakan.
"Baik, Presdir. Tapi Presdir tenang dulu. Letakkan pisaunya, itu berbahaya." bujuk Gimyung yang dari awal sudah waspada akan kedatangan Yongju.
"Aku sudah menghubungi Tuan Hyunseok untuk kesini." ucap Gimyung selembut mungkin.
"Ada apa ini?" tanya Hyunseok seolah bingung dengan apa yang sedang terjadi.
"Kau! Darimana kau? !" tanya laki-laki itu seraya mengarahkan pisaunya ke arah Hyunseok yang berjalan mendekatinya.
"Beraninya kau meninggalkan ruangan mulai! Apa kau sudah tidak ingin bekerja?" kesal Yongju lagi, sementara Hyunseok terlihat membeku di tempatnya berdiri.
"Cepat katakan! Kemana kau pergi?! Kau harus bertanggung jawab!"
