Sedang asyik menyetir, Jaehwa menginjak rem mobilnya mendadak lantaran melihat kejadian tabrak lari di depannya. Dia segera menepikan mobilnya ke sisi jalan dan bersiap keluar untuk mengecek kondisi korban yang sudah berada di trotoar bersama beberapa orang yang membantunya tadi.
"Jika aku keluar tanpa masker, mereka semua pasti sangat merepotkan nanti." gumam Jaehwa.
Dia mengambil sebuah masker dari dalam dashboard mobil lalu memakainya dengan cepat. Dia tidak ingin dianggap sebagai saksi atau apapun, dia hanya ingin membantu.
Jaehwa berjalan mendekati kerumunan lalu berdiri dari jarak yang lumayan jauh dan mudah saja baginya untuk melihat kondisi si korban yang mengalami cedera di bagian kakinya. Sementara itu, di dekatnya sebuah motor besar diparkirkan dengan kondisi yang mengalami kerusakan di beberapa bagian.
"Dia-"
Jaehwa menyeruak ke dalam kerumunan saat melihat orang yang terduduk lemas di depannya itu. Ternyata itu Hendery, dia yang menjadi korban kecelakaan itu.