"Kok gerak gerik sih Noah jadi seperti itu sih sekarang jadi semakin penasaran deh sebenarnya apa yang terjadi dengan dia, aku ingin berbicara dengan iIbu tapi aku ingin menyelidiki terlebih dahulu sebenarnya ada apa dengan Si Noah," ujar Alfaro sebagai adik Noah yang ketika itu terus menurus penasaran dengan gerakan kakaknya itu.
Akhirnya dirinya tak mau hanya berdiam saja akan tetapi terus menerus ingin mencari tahu sebenarnya apa yang terjadi dengan kakak nya itu.
Walaupun Noah terlalu cuek kepada Alfaro akan tetapi tidak memudar kan dekat Alfaro untuk memastikan sebenarnya ada apa dengan kakak nya itu dan apa yang membuat kakak nya itu menjadi sangat berubah dan sampai sampai memutuskan untuk pindah ke sekolah yang lain.
Ketikanitu di salah satu Sisi Noah yang ketika itu ingin sendirian di dalam kamar merenungi nasib nya ketika itu dia sangat takut dia masih memikirkan terus menerus bagaimana apabila akhirnya tersebar dan sampai kedua orang tuanya tahu perlakuan dia kepada Fanya yang telah mengandung anak dari Noah.
"Hmm waduh aku harus gimana ya sekarang benar-benar sakit kepalaku untuk memikirkan semuanya dan Alfaro juga sepertinya sudah mulai curiga kepadaku aku harus bertindak cepat, aku juga harus bisa menyembunyikan semuanya kalau tidak semuanya akan berantakan aku takut apabila semua orang tahu bahwasanya anak yang dikandung Fanya itu adalah anakku," gumam Noah yang ketika itu selalu saja mencari alasan dan juga mencari ide untuk lebih dalam lagi menyembunyikan aibnya dan menyembunyikan Fanya dan juga anak yang di kandungnya.
Ketika itu Noah masih terus memikirkan cara berbeda cerita dengan Fanya yang ketika itu harus bekerja keras terus menerus bekerja di toko peralatan bayi tersebut.
Terlihat Fanya sangat rajin melakukan pekerjaannya walaupun lelah dan juga letih dia tak mau berbicara apapun kepada bosnya karena dia sangat tahu bahwasanya dirinya membutuhkan uang untuk makan dan kebutuhan gizi dari anak yang di kandungnya.
"Hei Anya, ayo kita makan dulu kamu dari tadi sibuk membereskan itu terus sampai kamu lupa untuk makan, janganlah kamu paksakan seperti itu kamu harus makan aku hanya khawatir saja dengan kandungan kamu makan dulu ini jam istirahat," ujar Tiara yang ketika itu mengajak Fanya untuk pergi makan bersama dirinya karena sudah jam istirahat untuk para karyawan di toko tersebut.
Pada akhirnya Fanya dan juga Tiara pun langsung saja makan di tempat istirahat.
"Hmm alhamdulillah ya di sini enak banget sudah disiapkan untuk makan siang nya aku beruntung banget deh kayaknya mendapatkan pekerjaan di sini dan bertemu dengan orang orang baik yang ada di sini semua karyawan di sini baik baik banget," ucap Fanya yang ketika itu berbicara kepada Tiara.
Tiara pun tersenyum ketika mendengarkan perkataan dari Fanya yang baru saja masuk bekerja di toko tersebut.
"Hehehe iya kamu kan barusan kerja di sini jadi kamu berfikirnya semua yang ada di sini semua baik, ya asal kamu tahu ya karyawan di sini itu berbeda beda watak tapi kalau soal bosnya sangat baik tapi kalau karyawan nya ada juga yang baik ada juga yang tidak baik, maka itu kamu harus hati hati ya apakah kamu sedang mengandung aku takutnya ada karyawan yang tidak baik yang kamu temui," ujar Tiara yang ketika itu memberikan penjelasan kepada Fanya agar Fanya lebih berhati hati.
Fanya pun ketika itu langsung saya terkejut karena mendengarkan perkataan dari Tiara yang membuat dirinya sangat terkejut.
"Hah kamu serius nih masa iya sih ada karyawan yang tidak baik juga di sini yampuun semoga aku selalu saja bertemu dengan yang baik-baik deh seperti kamu seperti ini hehe kan kalau baik seperti kamu bisa aku jadikan menjadi sahabat ya udah deh, ayo makan dulu aku takutnya nanti tiba tiba toko ramai kita masih makan," ucapannya yang ketika itu masih terus memikirkan pekerjaan nya yang ada di pikirannya hanyalah mencari uang dan mengurus anak yang di kandungnya.
Bahkan dirinya tak mengurus apapun selain itu dirinya sangat menyayangi anak yang di kandungnya walaupun Noah sebagai ayahnya tak pernah menganggap anak yang di kandung oleh Fanya itu.
Akhirnya tak lama kemudian ketika mereka sedang asik makan bersama sama tiba-tiba ibu rusak sang pemilik toko tersebut pun datang kepada mereka semua yang sedang makan bersama sama.
"Hhai maaf ya Ibu ganggu apakah ibu boleh bergabung dengan kalian ada sesuatu yang Ibu akan bicarakan dengan kalian," ucap Ibu Rossa ketika itu berbicara dengan semua karyawan yang sedang beristirahat makan bersama-sama.
"Hmm iya boleh kok silahkan duduk Ibu memangnya ada apa ya Bu apa yang akan diumumkan kepada kita kita Bu?" Tanya salah satu karyawan yang ketika itu merespon perkataan dari Ibu Rossa.
Ketika itu pun langsung saja duduk diantara karyawan karyawan yang sedang beristirahat makan bersama sama.
"Iya gini loh jadi aku satu minggu ke depan akan pergi aku kepada kalian toko ini ya soalnya aku satu minggu itu tidak bisa datang ke sini karena aku akan membawa anak aku untuk pindah sekolah jadi apakah kalian bersedia dan bertanggung jawab jika Ibu pergi nanti?" Tanya Ibu Rossa ketika itu kepada karyawan karyawan yang sedang makan bersama sama tersebut.
Ketika mendengarkan perkataan itu Tiara pun langsung saja menjawabnya dengan lantang.
"Iya siap Bu kalau saya sih pasti bertangungjawab Bu dan semoga saja amanah sibuk jika memang sudah diberi tahu seperti ini pasti bisa dilaksanakan kok Bu tenang saja," ujar Tiara yang ketika itu sangat tegas membicarakan semuanya kepada Ibu Rossa bahwasanya dirinya sangat siap apabila Ibu Rossa pergi keluar kota selama satu minggu.
Akhirnya ketika itu Ibu Tlssa pun langsung saja meninggalkan toko di tangan Tiara.
"Eh heh memangnya kamu yakin kamu bisa bertanggung jawab dengan toko sebesar ini kamu, memangnya tidak tahu takut ya jika ada barang yang hilang ataupun uang yang hilang aku kok malah jadi takut sih kamu memangnya sanggup?" Tanya Fanya yang ketika itu sambil berbisik kepada Tiara karena Fanya hanya takut apabila Tiara tidak sanggup menanggung tanggung jawab sebesar itu.
Tiara pun tersenyum kepada banyak yang ketika itu bertanya seperti itu kepada dirinya.
"Hey sudah tenang saja Ibu Rossa sudah seringkali mau dipertanggungjawab jadi aku tidak takut lagi semoga saja tidak ada halangan pasti aku bisa kok bertanggung jawab atas semuanya," ucap Tiara kepada Anya yang bertanya kepada Tiara dengan perkataan Tiara yang benar belum menunjukkan bahwasanya dia mempunyai sifat tanggung jawab membuat Ibu Rosa sangat bangga kepada dirinya.
"Wwah selalu saja kamu ya Tiara tapi tidak apa apa kamu memang orang yang bertanggung jawab," ucap ibu Rossa ketika itu menyanjung Tiara.
"Hehehe iya Bu tapi kalau boleh tahu anak Ibu yang mana yang akan pindah sekolah?" Tanya Tiara kepada Ibu Rossa.
....