Akhirnya mereka memilih untuk memetikan tubuh Clay, dan membiarkan tubuh lelaki itu terkurung didalam peti yang ukurannya sangat pas dengan tubuh Clay, hingga lelaki itu juga tidak dapat bergerak sesuka hati, tubuh Clay diikat degan tali-tali baja yang cukup kuat, dan tidak dengan mudah di hancurkan oleh Clay.
Mereka mengangkat peti mati itu setiap harinya, dari satu tempat ketempat lain, dengan dana yang diberikan Clay, Rachel sanggup untuk membelikan mobil baru yang menjadi transportasi satu-satunya yang bisa ia gunakan sekarang, itu juga dengan penuh hati-hati, sebisa mungkin dirinya tidak tertangkap oleh kamera cctv dimanapun berada.
Rachel harus duduk dibangku paling belakang agar wajahnya sama sekali tidak tertangkap kamera sama sekali, bukan hanya itu … kaca mobil mereka juga dibuat gelap agar tidak ada orang yang bisa melihat kedalam mobil mereka, mereka membeli mini van agar peti mati milik Clay dapat masuk kedalam sana dan juga dapat menjadi tempat mereka mengginap.