Xiao Jinhan sedikit menyipit, "Apa ada yang mati?"
Jiang Ci menggelengkan kepalanya, Tuan Keempat Xiao terlalu acuh tak acuh sehingga penampilannya yang dingin seperti menyalahkannya. Jadi, seharusnya Jiang Ci tidak perlu ceroboh saat berlari.
Jiang Ci tertegun sejenak sebelum berkata, "Sepertinya itu adalah manajer Tang Yaoyao, Su Mei."
Xiao Jinhan sedikit mengernyit dengan alis hitam panjangnya, "Tang Yaoyao?"
"Manajernya."
"Bawa saja ke rumah sakit."
Jiang Ci mengangguk lagi. Akhirnya dia pun bertanya, "Kali ini, Tang Yaoyao memiliki skor tertinggi dalam pemilihan, diikuti oleh Tan Lu. Jadi, juri harus mengkonfirmasi pemilihan pada peserta."
Perlahan, mata cokelat gelap Xiao Jinhan dipenuhi dengan tatapan yang tak terduga.
Senyum tipis di sudut bibirnya membuat orang merasa sangat terintimidasi ketika berada di dekatnya.
Jiang Ci merasa kepalanya mati rasa.
Dia teringat bahwa Tuan Keempat berniat untuk memblokir Tang Yaoyao.
Benar saja, Jiang Ci mendengarnya berbisik dengan suara acuh tak acuh, "Tang Yaoyao, apa dia memiliki kemampuan berakting?"
Jiang Ci, "...Umm, ini... Aku tidak bisa menilainya."
Sebenarnya kemampuan akting Tang Yaoyao sempurna. Dia jelas seorang gadis kecil tetapi dia bisa mencoba peran yang sangat kontras dengan dirinya.
"Hasil pemilihan tidak perlu dirilis dulu untuk saat ini."
Jiang Ci mengangguk, "Baik."
Setelah mengatakan itu, dia pergi dengan cepat.
Xiao Jinhan mengambil rokok di atas meja. Kemudian dia menyalakan rokok itu dan menarik napas.
Di antara napas, sepertinya ada aroma aneh dari tubuh Tang Yaoyao.
Xiao Jinhan menutup matanya. Pada bagian bawah matanya, dari yang tadinya terlihat jernih, berubah menjadi sedikit bingung.
Xiao Jinhan dapat dengan jelas merasakan sedikit perubahan pada pernapasannya. Perasaan ini pertama kalinya ia rasakan setelah lebih dari 20 tahun.
Pupil kastanye sedikit mengencang. Bibirnya yang tipis ditarik dengan lembut. Kemudian, senyumnya menjadi semakin kabur sangat tak terduga.
Secara Xiao Jinhan tidak sengaja memikirkan dua metode penyembuhan yang Tang Yaoyao sebutkan. Akan tetapi dia tidak menjelaskan apa metode itu.
Apa mungkin, wanita ini bisa menyembuhkannya? Dia juga sangat membangkitkan seleranya.
…
Saat Tang Yaoyao keluar, ia melihat kekacauan di lokasi syuting.
Ah!
Semuanya seperti yang dia harapkan.
Setelah Tang Yaoyao melihat seorang pria tampan yang bersamanya tadi, ada perasaan luar biasa bisa yang muncul dari tubuhnya!
Saat ini, Tan Lu melihatnya datang. Wajahnya cemas, tetapi dia sangat ramah, "Yaoyao, akhirnya aku menemukanmu. Kakak Su terluka dan aku akan membawanya ke rumah sakit dulu sekarang. Asistenku yang akan mengantarkanmu ke sana nanti. "
Ekspresi Tang Yaoyao tiba-tiba menjadi bingung. Dengan tatapan tak berdaya dia mengatakan, "Bagaimana ini bisa terjadi? Aku datang dengan mobilku sendiri tadi pagi, jadi aku bisa pergi sendiri. Terima kasih, kakak Tan."
Setelah berkata, lalu dia berbalik dan berjalan keluar.
Tan Lu mengerutkan kening ketika dia melihat ini. Dia tidak menerima bantuannya.
Tidak, dia harus membuat Tang Yaoyao berhutang budi padanya. Rencana yang seperti ini akan jauh lebih efektif.
Tan Lu dengan cepat mengejarnya, "Aku akan menemanimu."
Tang Yaoyao berbalik untuk melihat Tan Lu. Tang Yaoyao hampir bisa merasakan bahwa dia memiliki niat jahat di bawah penampilannya yang polos.
Dia menggelengkan kepalanya, "Saat aku ke toilet tadi, aku tidak sengaja mendengar juri berbicara. Kakak Tan, mungkin saja kakak yang akan menang karena akting kakak bagus. Sedangkankan pemeran prianya akan dimainkan oleh Tuan Xiao keempat."
Tan Lu tertegun. Kemudian dia menunjukkan senyum gembira, "Benarkah?"
"Iya."
Setelah mengatakan itu, Tang Yaoyao berbalik. Setelah mengatakan itu dia merasa setengah mual sekarang. Senyum di bagian bawah matanya sangat menawan.
Tang Yaoyao tahu kalau Xiao Jinhan pasti paling membenci wanita seperti Tan Lu.
Dia hanya ingin membuat Tan Lu sedikit senang, meski sebenarnya ini sangat menjijikan. Mungkin, dibandingkan dengan dia, rubah kecil seperti dia jauh lebih manis.
Sebenarnya Tang Yaoyao ingin merangsang Xiao Jinhan agar dia bisa memberinya peran peri rubah. Jika ingin terlibat dalam industri hiburan, tentu saja harus memenangkan hati pria yang kuat di dalamnya, bukan?!
Tetapi...