"Aku menjadi semakin penasaran dengan orang yang menggerakkannya." Ujar Maria sambil menatap tajam ujung pena.
"Adakah yang nyonya curigai?"
"Menurutmu?" Jawab Maria menaikkan sebelah alisnya.
Laurent, diam tidak menjawab dan hanya memperhatikan wajah dan tatapan Maria. Sepertinya, Maria menyimpan sesuatu didalam pikirannya. Tapi, kenapa dia tidak menceritakannya pada Laurent. Biasanya, Maria akan langsung melibatkan Laurent dalam hal apapun mengenai perusahaan.
"Kau yang menghubungi Shone?" Maria melayang pertanyaan dalam hening.
"Hmm, iya nyonya." Jawab Laurent. Menutupi karena dia sudah berjanji pada Shone untuk tidak mengatakan pada Maria bahwa Shone juga menyelidiki khasus ini.
"Jangan libatkan dia." Tegas Maria.
Laurent, menarik bibirnya rapat.
"Baik nyonya."
Laurent, membuang pandangan dan menunduk. "Ada hal lain yang nyonya butuhkan?" Tanya Laurent.
"Sementara tidak." Tegas Maria.
"Kalau begitu aku permisi, nyonya." Ucap Laurent sambil membungkuk.