Sonny tak kuasa menahan frustasinya. Dia ingin berkata jujur tentang hubungan palsu rekayasa Mila. Tapi, mengingat bagaimana isi ancaman Mila. Badai mengurungkan niatnya.
Dia terjepit diantara dua hubungan yang mau dia jaga. Maka jika dia tak boleh egois. Dia hanya bisa memilih salah satu diantaranya.
Robert yang kasihan, mencoba menghibur Sonny.
"Sudahlah, Son. Ibarat pepatah. Nasi sudah berubah jadi bubur. Tidak ada lagi yang bisa kamu lakukan sekarang. Jika segalanya sejak awal sudah salah. Dan menjadi hancur begini."
Sonny makin terpuruk pada kekecewaannya.
"Tapi, aku cukup salut pada Mila. Dia berani mengambil tindakan. Dia bahkan sampai keluar dari OSIS demi menarik garis tegas antara dia dan Rangga!"
"Belum lagi, kegilaan Rangga yang akhirnya buru-buru mencari pengganti Mila. Dan dia memilih adikmu untuk menggantikan peran Mila!"
Sonny terkejut luar biasa.
Dia menyentuh pundak Robert dan mengguncangnya.