Nike Memasuki salah satu minimarket, lantas membeli beberapa kebutuhan sehari-harinya. Itu lebih penting. Otaknya tidak bisa berfungsi maksimal saat kelaparan. Hari ini perempuan itu tidak bekerja. Jadwal libur yang sengaja dia minta dari awal bekerja.
"nitip beliin susu!" Itu pesan dari abang satu-satunya begitu tahu Nike mampir dulu untuk mengisi isi kulkas sebelum pulang ke rumah. Minyak, beberapa makanan kaleng, jajanan ringan untuk penunda lapar.
Oh! jangan lupakan susu. Laki-laki itu bisa cerewet sekali jika Nike melupakan putra sulung Tanu kusuma itu. Ia langsung memindai matanya menuju rak yang menyajikan keinginannya.
Tap! Tangan Nike tanpa sengaja mengambil benda yang sama dengan seseorang. Seorang perempuan cantik dengan keanggunan yang menawan juga mengambil benda yang sama dengan yang Nike pegang.
"Sorry!" ujarnya lantas mengambil susu lain.
Nike menganggukkan kepalanya. "Boleh?" Ia meminta izin. Terlanjur sopan sebenarnya.