Dengan raut wajah yang datar, Divya dengan santainya mulai membuka pintu kamar. Tidak ada hal yang aneh di dalam sana. Ia pun langsung menggeleng setelah mengingat kelakuan Raymond di dalam kamarnya tadi. Ketika membuka pintu kamar mandi, kedua matanya langsung membuat secara maksimal.
"KECOA!" teriak Divya merasa sangat terperanjat melihat sekumpulan serangga di dalam kloset.
Ia pun segera menutup pintu kamar mandi dan berusaha keluar dari sana. Dengan perasaan cemas, ia langsung memencet bel kamar sebelah. Ia juga berharap Raymond akan segera membuka pintunya. Namun, pria itu malah dengan sengaja membiarkan Divya berlama-lama di luar pintu kamar.
"Argh, apa dia sudah tidur? Kenapa lama sekali membuka pintunya?" gerutu Divya merasa semakin cemas.