"Ilyas, apa yang kamu temukan?" Kapten Luka tiba-tiba muncul dari belakang.
"Jejak mobil!" Tunjuk Ilyas.
"Artinya kita harusnya mulai dari awal lagi." Kapten Luka menghela napas panjang.
Kapten Luka mengamati sekelilingnya. Tidak ada rumah, tidak ada CCTV. Artinya tidak akan mudah untuk mencari petunjuk. Orang-orang itu jelas sudah bersiap. Jika saat itu mata-mata Kapten Luka berhasil mengejar mobil yang mengantar Alvian, ia pada akhirnya akan tetap kehilangan jejaknya saat di pabrik.
Mencari jalan rahasia cukup memakan waktu. Saat akhirnya jalan rahasia berhasil ditemukan pun, orang yang menunggu Alvian telah membawanya pergi.
"Ayo, kembali!" komando Kapten Luka.
"Sudah begitu saja? Kita berhenti di sini?" Ilyas protes.
"Saya sudah memanggil petugas lain dan tim dari unit Inafis. Sekarang fokus kita adalah mencari petunjuk pembunuhan Rena. Membuat Alvian terhindar dari tuduhan pembunuhan," jelas Kapten Luka.