Chereads / Di Bawah Langit yang Sama / Chapter 84 - 18. Dilema

Chapter 84 - 18. Dilema

Panggilan diputus. Sekarang Nisa tidak tahu keputusan seperti apa yang harus ia ambil. Kejadian hari ini sama sekali tidak pernah ia bayangkan. Meski seperti itu, tanya yang memenuhi kepalanya dan firasatnya akan sifat Ilyas yang terasa aneh mulai terjawab satu per satu.

Nisa berjalan dengan kepala tertunduk. Ia tidak tahu akan ke mana. Nisa berhenti di mini market pertama yang ia temui tidak jauh dari bengkel. Ia membeli beberapa air mineral untuk persediaan dan satu kaleng minuman bersoda, kemudian duduk di kursi kosong teras mini market.

Ponsel Nisa berdering. Saat melihat panggilan yang masuk, nama Rena yang tertera di layar.

"Halo, Nisa! Bagaimana? Apa semua lancar?" Suara Rena yang antusias terdengar usil.

Hening. Nisa tidak menjawab. Semua ekspektasi yang memenuhi kepalanya sebelum berangkat sama sekali tidak ada yang sesuai realita. Kini Nisa merasa seperti berada di tempat dan waktu yang salah. Ia sungguh tidak nyaman.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS